PERTANIAN

Upah Nominal Buruh Tani Januari Meningkat

MONITOR, Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan upah buruh tani pada Januari 2021 dibandingkan Desember 2020. Peningkatan terjadi baik untuk upah nominal maupun upah riil.

“Upah nominal mengalami kenaikan 0,46 persen, sedangkan upah riil kenaikannya cenderung flat yaitu 0,01 persen,” ungkap Kepala BPS Suhariyanto di Konferensi Pers, Jakarta, Senin (15/02/2021) siang.

Upah nominal buruh tani Januari 2021 senilai Rp 56.276 meningkat dibandingkan Desember 2020 senilai Rp 55.921. Sementara upah riil bulan ini senilai Rp52.331 meningkat dari Rp52.338.

Persentase kenaikan upah yang didapatkan oleh buruh tani masih di atas upah buruh bangunan. Suhariyanto bahkan menuturkan upah riil buruh bangunan mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.

“Upah nominal harian buruh bangunan (tukang bukan mandor) pada Januari 2021 naik 0,10 persen dibanding Desember 2020, yaitu dari Rp90.816,00 menjadi Rp90.907,00 per hari. Sementara upah riil mengalami penurunan sebesar 0,16 persen,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, BPS merilis data kemiskinan yang dikumpulkan pada September 2020. Persentase penduduk miskin sebesar 10,19 persen, meningkat 0,41 persen poin terhadap Maret 2020 dan meningkat 0,97 persen poin terhadap September 2019.

Tapi Suhariyanto menyebutkan bila membandingkan dengan simulasi tingkat kemiskinan yang dilakukan berbagai lembaga, tingkat kemiskinannya tidak sedalam yang diduga.

“Bisa dicontohkan, Bank Dunia pernah membuat simulasi jika tidak ada bantuan, maka kemiskinan bisa meningkat 10,7 hingga 11,6 persen. Hasil BPS menunjukkan tingkat kemiskinan memang ada kenaikan. Tapi kenaikan bulan September 2021 sebesar 0,97 persen ini masih di bawah prediksi berbagai pihak,” tutur Suhariyanto.

Lebih lanjut, Suhariyanto menyebutkan peningkatan tingkat perkotaan naik sebesar 1,32 persen dibandingkan September 2019. Sementara peningkatan tingkat kemiskinan di desa lebih rendah, yaitu 0,6 persen.

“Bantuan sosial pemerintah baik pemerintah pusat maupun daerah sangat membantu penduduk, terutama lapis bawah,” jelasnya.

Recent Posts

40 Jemaah Masih Dirawat di Saudi, KUH Rilis Nomor yang Bisa Dihubungi Keluarga

MONITOR, Jeddah - Operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 H selesai pada 11 Juli 2025 seiring…

12 menit yang lalu

Hari Pertama MPLS 2025, Mendikdasmen Imbau Orang Tua Antar Anak ke Sekolah

MONITOR, Sumbawa – Mengawali Tahun Pendidikan 2025/2026, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengimbau…

4 jam yang lalu

Sambut Kedatangan Petugas Haji, Dirjen PHU Ucap Teriamakasih dan Apresiasi

MONITOR, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief menyambut kedatangan…

7 jam yang lalu

Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga Terima Kunjungan Kerja Asdep Kemenko Bidang Perekonomian RI

MONITOR, Cikampek - Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga Fitri Wiyanti terima kunjungan kerja Asisten…

13 jam yang lalu

Menperin Tunjukkan Cinta Produk Dalam Negeri di World Expo Osaka 2025

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita kembali menunjukkan komitmennya dalam mencintai dan…

15 jam yang lalu

Tunjangan Profesi 227.147 Guru Bukan ASN Binaan Kemenag Naik Rp500Ribu

MONITOR, Jakarta - Tunjangan profesi bagi ratusan guru bukan ASN (Aparatur Sipil Negara) binaan Kementerian…

19 jam yang lalu