PEMERINTAHAN

Irma Suryani Chaniago Apresiasi Moncernya Sektor Pertanian

MONITOR, Jakarta – Politisi Partai Nasdem, Irma Suryani Chaniago mengapresiasi kerja keras jajaran Kementerian Pertanian (Kementan) dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan produksi. Menurut Irma, Kementan dibawah pimpinan Syahrul Yasin Limpo juga berhasil memacu ekspor dan mengurangi impor, sehingga berkontribusi besar terhadap kesejahteraan petani dan nilai PDB.

“Kinerja baik kemetan ini patut kita acungi jempol. Kenapa? sebab di tengah lesunya ekonomi akibat pendemi, Kementan mampu menjaga ketahanan pangan dan mengendalikan harga-harga di lapangan,” ujar Irma, Sabtu, 6 Februari 2021.

Seperti diketahui bersama, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai PDB sektor pertanian pada kuaratal IV 2020 tumbuh sebesar 2,59 persen (yoy), dimana subsektor pendukung utamanya adalah tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan.

Kata Irma, catatan tersebut menunjukkan bahwa sektor pertanian adalah sektor strategis yang perlu mendapat perhatian utama dari semua pihak.

“Saya kira sudah saatnya sekarang pemerintah berkonsentrasi pada produksi pangan. Apalagi Kementan mampu menjaga sebelas kebutuhan bahan pokok, sehingga berdampak pada stabilitas harga. Ini yang kemudian menjadi basis perhitungan kenaikan PDB,” katanya.

Mengenai hal ini, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik kementan, Kuntoro Boga Andri menyampaikan terimaksih atas kerja keras para petani di seluruh Indonesia, terutama dalam membangun pertanian maju, mandiri dan modern, sehingga mampu menjaga tren positif pada setiap kuartal.

“Ini adalah karena petani kita tak henti berkontribusi buat ekonomi nasional. Kami di Kementan membantu mereka menjaga tetap bekerja dengan segala kemampuan yang ada,” katanya.

Sebagai informasi, Kepala BPS Suhariyanto mencatat peningkatan sektor pertanian dipicu adanya peningkatan luas panen dan produksi padi, jagung, ubi kayu serta cuaca yang mendukung.

“Ada juga komoditas hortikultura yang tumbuh 7,85 persen karena permintaan buah-buahan dan sayuran selama pandemi covid-19,” tutup Suhariyanto.

Recent Posts

Partai Gelora Tuntut Perusahaan Besar Bayar Biaya Dampak Banjir dan Longsor di Sumatera

MONITOR, Jakarta - Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menuntut sejumlah perusahaan besar pelaku perusakan dan…

4 jam yang lalu

Kemenhaj Tunda Pelaksanaan Seleksi Petugas Haji di Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh

MONITOR, Jakarta - Kementerian Haji dan Umrah Republik Indonesia menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah banjir…

4 jam yang lalu

Kuliah Umum di UIN Jakarta, Sekjen Liga Muslim Dunia Ingatkan Akhlak dan Kejujuran Modal Kunci Perdamaian Dunia

MONITOR, Tangsel - Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Kuliah Umum dengan pembicara…

5 jam yang lalu

HKTI Lumajang Dampingi Kades Petahunan Bertemu Sekdis PU SDA Jatim, Mendesak Penanganan Abrasi Kali Asem

MNITOR, Surabaya - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Lumajang, Jamaluddin,…

6 jam yang lalu

DPR Dorong Dapur MBG Jadi Dapur Umum Darurat Bencana Alam

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher memberikan apresiasi atas langkah…

8 jam yang lalu

HAB 2026, Kemenag Usung Tema ‘Umat Rukun dan Sinergi, Indonesia Damai dan Maju’

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama akan merayakan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-80 pada 3 Januari…

8 jam yang lalu