Penumpukan sampah di Kali Baru, Depok
MONITOR, Depok – Wali Kota Depok Mohammad Idris angkat bicara terkait ‘daratan’ sampah di Kali Baru, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, yang baru-baru ini sempat viral di media sosial (medsos).
Idris menjelaskan, penanganan sampah harus dikerjakan secara simultan dan butuh kerja sama seluruh pihak. Hal ini, ungkap dia, penting dilakukan untuk mencegah penumpukan sampah di lokasi tertentu.
“Timbunan sampah di Kali Baru yang saat ini tengah ditangani dinas terkait menjadi contoh, bahwa penanganan sampah harus dikerjakan secara simultan,” katanya, di Depok, Jumat (29/01).
Idris mengatakan, faktor utama penyebab tumpukan sampah adalah kebiasaan masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Ditambah saluran air yang menyempit akibat sedimen pasir maupun lumpur.
“Saluran air mampet dan musim hujan tiba, tumpukan sampah tidak bisa kita hindari. Untuk itu, pemilahan sampah dari sumbernya, perlu digencarkan kembali,” terangnya.
Idris juga mengatakan, pihaknya telah membangun komunikasi dengan wilayah Jabodetabek terkait penanganan masalah sampah. Termasuk banjir, pencemaran udara, dan pembangunan daerah perbatasan.
“Sudah kami bahas dalam rapat yang diketuai Gubernur Jakarta beberapa waktu lalu. Mudah-mudahan ada solusi untuk penanganan sampah, khususnya di wilayah perbatasan,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Halal bihalal menjadi salah satu tradisi masyarakat Indonesia pada momen Idulfitri. Menag…
MONITOR - Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan yang juga guru besar Fakultas Perikanan dan…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.194.225 kendaraan kembali ke wilayah…
MONITOR, Jakarta - Kemenag menegaskan bahwa semua biaya untuk Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama…
MONITOR, Jakarta - Sambut puncak arus balik lebaran, Pertamina Patra Niaga terus memperkuat pemantauan dan…
MONITOR, Semarang - Atas diskresi kepolisian, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mendukung penuh pemberlakuan rekayasa…