NASIONAL

Rocky Gerung Bandingkan Kasus FPI dengan Dua Eks Menteri Korupsi

MONITOR, Jakarta – Pengamat Sosial dan Politik, Rocky Gerung, menilai bahwa tidak ada yang salah apabila publik membandingkan kasus pelarangan pembubaran Front Pembela Islam (FPI) oleh pemerintah dengan kasus dugaan korupsi yang menjerat mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dan Menteri Sosial Juliari P. Batubara.

Pasalnya, Rocky menjelaskan, publik menganggap landasan hukum yang digunakan pemerintah dalam melarang dan membubarkan FPI karena dianggap bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945 hingga dinyatakan sebagai ormas terlarang tidak masuk akal.

Sedangkan, menurut Rocky, dua menteri yang terjerat kasus korupsi di atas yang masing-masing berasal dari Partai Gerindra dan PDI Perjuangan itu jelas-jelas telah mengangkangi Pancasila serta UUD 1945 harusnya lebih mendapat perhatian serius dari pemerintah ketimbang FPI.

“Itu yang menyebabkan orang mikir kok enggak adil?. Partai-partai politik yang koruptor itu justru yang memecah belah bangsa, memecah belah keadilan. Kok bukan mereka yang dibubarin? Kan itu logika publik gampang aja hal semacam itu,” ungkapnya saat berbincang dengan Wartawan FNN Senior Hersubeno Arief dalam kanal Youtube Rocky Gerung Official seperti dikutip pada Minggu (3/1/2021).

Namun, Rocky yakin, pemerintah akan berkilah dan menyebut bahwa antara kasus FPI dan kasus dua menteri yang terjerat korupsi itu lain soal. Meskipun, Rocky menegaskan, kasus menteri korupsi justru lebih prioritas dibanding mengurusi FPI.

“Kan disebutin dasar pembubaran FPI adalah karena FPI bertentangan dengan Pancasila. Sila mana? Sila pertama, apakah FPI tidak berketuhanan yang maha esa? Sila kedua, kemanusiaan yang adil dan beradab, apakah FPI tidak membantu proses-proses kemanusiaan bencana segala macam. Sila kelima keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, apakah FPI tidak membagi-bagi bansos hasil sumbangan mereka sendiri?,” ujarnya.

Pria yang kini akrab disapa Roger itu pun meminta pemerintah menunjukkan dan menjelaskan Sila mana yang telah dilanggar oleh FPI.

“Jadi kan mesti ditunjukkan. Kalau tidak sesuai dengan Pancasila yang mana?,” katanya.

Recent Posts

Peresmian Rumah BUMN Pekanbaru, Langkah Pasti Erick Thohir Berdayakan UMKM Lokal

MONITOR, Pekanbaru - Menteri BUMN, Erick Thohir secara konsisten mengambil langkah untuk memberdayakan UMKM lokal…

20 menit yang lalu

Larangan Toko Kelontong Beroperasi 24 Jam Bentuk Diskriminasi terhadap Pelaku Usaha Kecil

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan menegaskan larangan agar toko kelontong…

49 menit yang lalu

Siswa MTsN 1 Pati Raih Medali Emas dan Perak Olimpiade Matematika Internasional di Thailand

MONITOR, Jakarta - Tiga siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Pati memboyong dua medali emas…

1 jam yang lalu

BNI Investor Daily Summit 2023, Ini Pesan Presiden Jokowi

MONITOR, Jakarta - Presiden Joko Widodo berpendapat kerja sama tim menjadi hal krusial dalam menjaga…

2 jam yang lalu

Menag Minta Haji 2024 Jadi yang Terbaik Sepanjang Kepemimpinan Presiden Jokowi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta jajaran Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah…

2 jam yang lalu

KA Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung –…

5 jam yang lalu