SOSIAL

Wury Ma’ruf Amin: Kesenjangan Gender Bisa Hambat Potensi Perempuan

MONITOR, Jakarta – Kesenjangan gender masih menjadi problematika yang harus diatasi oleh pemerintah. Jika kesenjangan ini tidak diselesaikan, maka khawatir akan menghambat potensi yang dicapai perempuan.

Pesan tersebut diutarakan Ibu Wakil Negara, Wury Ma’ruf Amin, dalam acara puncak Peringatan Hari Ibu ke-92. Dalam webinar ini, Wury menjelaskan pembangunan sumber daya manusia akan menjadi salah satu prioritas utama pada periode 2020-2024.

“Jika kesenjangan tersebut dapat diperkecil maka SDM bangsa Indonesia akan semakin kuat,” kata Wury, Selasa (22/12).

Ia menjelaskan, pembangunan SDM ini ditujukan untuk seluruh masyarakat tanpa memandang suku, agama, ras, dan latar belakang apapun. Perempuan dan laki-laki memiliki kesempatan yang sama berperan dan menerima manfaat pembangunan.

“Kemajuan bagi perempuan tidak hanya berguna bagi kaum perempuan saja tetapi seluruh masyarakat Indonesia,” tutur Wury.

Recent Posts

Piala Presiden 2025 Undang Oxford United dan Port FC

MONITOR, Jakarta - Piala Presiden 2025 akan bergulir mulai tanggal 6 Juli mendatang. Pada edisi…

1 jam yang lalu

Syamsul Anwar Nilai Petugas Haji Indonesia Tangguh

MONITOR, Jakarta - Ketua PP Muhammadiyah Syamsul Anwar menilai petugas haji Indonesia tangguh. Ia membagikan…

4 jam yang lalu

Menuju Prodi Unggul bertaraf Internasional, Fakultas Tarbiyah UID Review Kurikulum

MONITOR, Depok - Dalam rangka untuk meningkatkan mutu akademik dan memastikan relevansi kurikulum dengan kebutuhan…

6 jam yang lalu

PBNU Klaim Haji 2025 Berjalan Baik dan Jelaskan Ukurannya

MONITOR, Jakarta - Katib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Akhmad Said Asrori menilai…

11 jam yang lalu

Israel Serang Iran, DPR Peringatkan Dunia Jangan Terjebak Skenario Netanyahu

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mengecam keras aksi militer Israel yang…

17 jam yang lalu

DPR Minta Penjual Ribuan Konten Pornografi Anak Dijerat Hukum Maksimal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah meminta aparat penegak hukum untuk memberikan…

18 jam yang lalu