MONITOR, Jakarta – Penyelenggaraan pilkada serentak ditengah pandemi sudah selesai. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pun optimis tidak ada klaster baru penularan virus Corona setelah pelaksanaan pilkada.
Ya, keyakinan Tito tersebut berdasarkan tingginya tingkat kepatuhan masyarakat Indonesia terhadap protokol kesehatan di Pilkada 2020.
Bahkan, berdasarkan data yang diterima, tidak ada lonjakan kasus positif Covid-19 setelah pilkada terselenggara.
“Kita juga melihat data daerah yang pilkada dan non-pilkada, itu juga tidak jauh berbeda, artinya tidak terjadi lonjakan (kasus) di daerah pilkada, justru di daerah Pilkada banyak daerah yang data merahnya menurun,” kata Tito kepada wartawan.
Menurut eks Kapolri ini, hal yang menjadi pemicu tingginya kasus Covid-19 adalah tingkat kepatuhan masyarakat dalam menerapkan disiplin protokol kesehatan.
“Ada pilkada atau tidak, bukan menjadi faktor utama penularan Covid-19, faktornya ada pada tingkat kepatuhan masyarakat dalam protokol kesehatan,” pungkasnya.
MONITOR, Nganjuk - Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU)…
MONITOR, Jakarta - Timnas Futsal Putri Indonesia berhasil meraih kemenangan gemilang atas Myanmar dengan skor…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal memastikan berita dibukanya lowongan kerja Pendamping…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…
MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…