MONITOR, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pihaknya telah mengalokasikan anggaran untuk vaksin sebesar Rp35,1 triliun di tahun 2020. Meskipun, program vaksinasi akan mulai berjalan di tahun 2021 mendatang.
“Melalui Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, semalam telah melakukan berbagai upaya dukungan percepatan pemeriksaan serta validasi data impor vaksin ini,” kata Sri Mulyani saat konferensi pers, Senin (7/12).
Di tahun 2021 nanti, Sri Mulyani mengatakan pemerintah juga telah menyiapkan anggaran kesehatan sebesar Rp169,7 triliun.
Sebagaimana diketahui, sebanyak 1,2 vaksin Covid-19 yang diproduksi Sinovac sudah tiba di Indonesia.
Adapun kegiatan vaksinasi akan dilaksanakan berdasarkan kriteria dan prioritas penerima vaksin, yaitu dari sisi prioritas wilayah penerima vaksin, jadwal, tahapan pemberian vaksin, serta standar pelayanan vaksinasi yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.