Ketua PBNU Robikin Emhas (dok: sindo)
MONITOR, Jakarta – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Robikin Emhas, mengingatkan pentingnya toleransi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini menyikapi sejumlah gejolak dan kekisruhan yang terjadi di kalangan masyarakat belum lama ini.
Upaya yang harus dilakukan semua elemen bangsa adalah mewujudkan perdamaian dunia, mencerdaskan kehidupan bangsa, memakmurkan ekonomi warga serta menciptakan tata kehidupan yang adil dan beradab.
“Ditengah kehidupan yang plural seperti di Indonesia ini, kita harus memperkuat toleransi dan saling menghargai baik sesama maupun antar pemeluk suatu agama, etnis, budaya, dan lain-lain,” kata Robikin Emhas, dalam keterangannya, Senin (30/11).
Robikin juga menekankan pentingnya upaya memperkokoh persatuan dan kesatuan di kalangan semua anak bangsa. Dalam agama, ia mengingatkan bahwa semua pemeluk antar agama harus menjaga kerukunan.
“Jangan terpengaruh hasutan, apalagi terprovokasi. Agama jelas melarang keterpecah-belahan dan menyuruh kita bersatu dan mewujudkan perdamaian di tengah kehidupan masyarakat,” imbuhnya.
MONITOR, Jakarta - Pemangkasan dana reses Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Rp 702 juta…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Andreas Hugo Pareira menyoroti keputusan Pemerintah…
MONITOR, Jakarta - Lembaga kajian dan aktivisme demokrasi Public Virtue Research Institute (PVRI) menilai pemberian…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris mengapresiasi Badan Gizi Nasional…
MONITOR, Jakarta - Universitas UMMI Bogor (UNMI) meneguhkan langkahnya menuju kampus berkelas dunia (World-Class University).…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) secara resmi menetapkan model Mobilitas Talenta Pegawai…