MONITOR, Bogor – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kolaborasi antara seluruh negara di dunia dalam mengatasi pendemi dan pemulihan ekonomi.
Setelah mengalami kontraksi yang cukup dalam, menurutnya pada kuartal ke-2 tahun 2020 ini, dunia mulai mengalami rebound pada kuartal ke-3.
“Namun ini belum berarti full-recovery. Karenanya dukungan fiskal dan moneter dari setiap negara untuk recovery tetap harus dilanjutkan hingga tahun 2021,” kata Sri Mulyani, dalam konferensi.
Ia berharap seluruh negara anggota G20 terus menjaga kerja sama dalam menghadapi kondisi luar biasa ini. G20 menguasai dua per tiga ekonomi dunia, sehingga G20 dinanti dunia untuk dapat memelopori gerakan kolektif dan mendorong kerja sama dalam menanggulangi pandemi COVID-19.
“Indonesia mendorong inisiatif ini untuk terus dikembangkan dan memberikan dukungan bagi negara-negara rentan mengatasi pandemi COVID-19, restrukturisasi utang, serta kesiapan global,” ungkapnya.
MONITOR, Jakarta - Irjen Kemenag Faisal Ali tidak semata menjadi mitra pengawasan, tetapi juga problem…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Fahri Hamzah mengatakan bahwa…
MONITOR, Jakarta - Konsul Haji pada Kantor Urusan Haji (KUH) Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI)…
MONITOR, Jakarta - Kabar duka datang dari Gerakan Pemuda Ansor. Wakil Ketua Umum PP GP…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI H Yandri Susanto menyatakan bahwa Indonesia butuh generasi…
MONITOR, Jakarta - Sepekan terakhir polemik tentang hukum musik dan lagu kembali ramai di media…