MONITOR, Jakarta – Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie, menyayangkan sikap Habib Rizieq Shibab yang menolak untuk gabung di partai politik.
Menurut Jimly, semestinya Rizieq mulai mempertimbangkan untuk gabung di parpol dibandingkan terus-menerus mengerahkan massa untuk aksi di jalan.
“Kenapa mesti ditolak kalo langsung jadi pemimpin partai? Berjuanglah secara resmi, jangan terus-terusan mobilisasi massa di jalanan,” kata Jimly mengingatkan, Senin (9/11).
Dikatakan Jimly, aksi demonstrasi di jalanan lebih memiliki banyak mudharat. Untuk itu, harus ada wadah yang tepat untuk mengkonsolidasikan partai berbasis Islam.
“Banyak mudaratnya. Tapi harus bersatu dalam perbedaan agar parpol terkonsolidasi. PKB sudah aman tapi PKS-PAN-PPP terancam hilang karna PBB, Glora, PU & Masyumi,” terangnya.