Waketum Partai Gerindra Fadli Zon
MONITOR, Jakarta – Kedutaan Besar Prancis mengklarifikasi pernyataan Presiden Emmanuel Macron, terkait tudingan Politikus PKS Hidayat Nur Wahid bahwa orang nomor satu di Prancis tersebut menyebarkan berita palsu mengenai aksi pembunuhan pendeta.
Politikus Gerindra Fadli Zon mengungkapkan dirinya termasuk kalangan yang disurat oleh pihak Kedubes Prancis.
“Saya termasuk yang disurati Kedubes Prancis mengklarifikasi pernyataan Presiden Macron,” ujar Fadli Zon, Sabtu (7/11).
Ketua BKSAP DPR RI ini menyarankan, agar kejadian tersebut tidak terulang, maka Presiden Prancis harus belajar banyak dari Islam.
“Mungkin Macron perlu membaca sedikit tentang Islam sehingga tidak terkesan Islamofobia,” imbuhnya.
MONITOR, Jakarta - Sepanjang 2025, Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) Kementerian Agama mengukuhkan peran PAI…
MONITOR, Jakarta - Proses penyediaan layanan akomodasi, konsumsi, dan transportasi jemaah haji Indonesia di Arab…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI menggelar Festival Kasih Nusantara 2025 yang dirangkai dengan Perayaan…
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menegaskan komitmen TNI dalam mempercepat rekonstruksi…
MONITOR, Jakarta - Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono menyebutkan bahwa pada H+3 Libur…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat fondasi industri nasional agar tetap tangguh dan berdaya…