MONITOR, Jakarta – Sikap Presiden Prancis, Emmanuel Macron, yang menista umat Islam karena membiarkan sebuah menerbit mempublikasikan karikatur Nabi Muhammad, menuai hujatan dari masyarakat internasional. Bahkan, Negara di Timur Tengah sudah ramai-ramai memboikot seluruh produk dari Prancis.
Terkait hal ini, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) pun turut mengecam tindakan Emmanuel Macron. Ia mengingatkan alasan Macron bahwa kartun yang menistakan Nabi sebagai bentuk kebebasan berekspresi tidaklah tepat.
Politikus PKS ini kemudian menyarankan, sebaiknya Macron mengikuti keputusan Peradilan HAM Eropa demi menjaga kerukunan umat beragama dan kemaslahatan bersama.
“Mestinya dalam hal ini Macron lebih mementingkan kemaslahatan umum dengan mengikuti keputusan Peradilan HAM Eropa, yang pada 25 Oktober 2018 lalu sudah menetapkan bahwa penistaan agama dan tokoh agama bukanlah bentuk kebebasan berekspresi,” ujar Hidayat Nur Wahid, dalam keterangan tertulisnya.
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Reni Astuti mendesak Pemerintah untuk segera melakukan investigasi…
MONITOR, Jakarta - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan lakukan panen raya serta serahkan bantuan sosial…
MONITOR, Jakarta - Peran negara dalam pemenuhan hak-hak konstitusional keagamaan warga negara memiliki dua pola…
MONITOR, Jakarta - Menteri Pertanian menyampaikan keprihatinan mendalam terkait maraknya peredaran pupuk palsu yang telah…
MONITOR, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menunjukkan komitmen kuat dalam pemberantasan korupsi melalui…
MONITOR, Jakarta - Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Sebab,…