Kronologi Tersesatnya Lima Wisatawan di Hutan Sumbawa

MONITOR, Mataram – Tim pencarian dan pertolongan (Search and Rescue/SAR) berhasil menemukan lima orang wisatawan lokal yang dilaporkan tersesat di kawasan hutan Air Terjun Deswa Marente, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (18/10/2020).

“Setelah dilakukan pencarian selama beberapa jam, kelima korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat sekitar pukul 23.40 WITA,” ungkap Kepala Kantor Basarnas Mataram, Nanang Sigit PH, dalam keterangan tertulisnya, Mataram, NTB, Senin (19/10/2020).

Nanang menyebutkan bahwa lima orang wisatawan yang tersesat itu atas nama Egi, Kep, Chan, Feby dan Mimi.

“Setelah berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan, selanjutnya para wisatawan lokal itu diserahkan ke pihak keluarga,” ujarnya.

Nanang mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan tersesatnya kelima wisatawan tersebut dari anggota Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Sumbawa pada Minggu (18/10/2020) sekitar pukul 22.25 WITA.

Menurut Nanang, kejadian bermula saat para wisatawan lokal yang berjumlah 15 orang pergi ke lokasi wisata tersebut pada Minggu (18/10/2020) sekitar pukul 09.00 WITA.

Kemudian mereka beranjak pulang sekitar pukul 16.00 WITA. Namun, sebanyak 10 orang turun melalui jalur yang sama dengan sebelumnya. Sedangkan lima orang lainnya memilih jalur lain dan akhirnya tidak menemukan jalan pulang karena yang dilalui merupakan jalur buntu.

Berdasarkan hal tersebut, Nanang menyampaikan bahwa pihaknya memberangkatkan personel dari Pos SAR Sumbawa untuk melakukan pencarian bersama potensi SAR setempat, termasuk anggota RAPI Sumbawa.

“Tim SAR bersama warga setempat berhasil menemukan lima wisatawan lokal tersesat itu dengan cara mengikuti asap yang bersumber dari api yang dibuat,” katanya.