MONITOR, Depok – Calon wali kota dan wakil wali kota nomor urut 1, Pradi Supriatna-Afifah Alia berencana akan membenahi tata kelola perparkiran di Kota Depok. Hal tersebut untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Depok.
“Terkait perparkiran di Kota Depok juga menjadi persoalan yang nantinya akan dipecahkan oleh pasangan Pradi-Afifah, jika nantinya terpilih (menjadi wali dan wakil wali kota Depok,” kata Ketua Sohib Bang Pradi Kota Depok, Sugeng Purnomo, seusai menghadiri deklarasi Posko Pemenangan Pradi-Afifah di Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Sabtu (10/10).
Purnomo menjelaskan, penatanan sektor retribusi parkir yang nantinya akan dilakukan, akan memberikan ruang serta keleluasaan untuk melakukan kerja sama dengan semua pihak.
Dengan begitu, jelas dia, optimalisasi PAD dari sektor restribusi pajak di Kota Depok, bisa lebih besar.
“Jadi, bila sektor perparkiran ini dikelola dengan baik, maka saya pastikan PAD di Kota Depok juga akan meningkat,” ungkapnya.
Namun demikian, Purnomo mengatakan, penataan perparkiran yang nantinya dilakukan, tidak berdampak negatif pada juru parkir yang biasa menjalankan tugasnya.
Sebab, menurut Purnomo, petugas yang terdahulu menjalankan tugasnya sebagai juru parkir, juga akan diberdayakan sebagai petugas tetap (kontrak).
“Ada mekanismenya (terhadap juru parkir), apakah itu dikelola oleh pihak ke tiga, atau dikelola kita sendiri (Pemkot Depok). Malah, ini menguntungkan untuk petugas parkirnya karena mereka mendapat penghasilan tetap,” ujarnya.
 Kota Depok.){kind=link}