Dinas Lingkungan Hidup DKI membersihkan sisa-sisa sampah massa aksi demo omnibus law
MONITOR, Jakarta – Dinas lingkungan hidup Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengangkut sekitar 398 ton sampah, pasca aksi demo menolak omnibus law, Kamis (8/10). Puluhan unit armada dan ribuan personel diterjunkan untuk mengangkut sampah-sampah tersebut.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih, mengatakan sebanyak 74 unit armada dan 1.100 personel dikerahkan untuk melakukan pengangkutan sampah di lokasi-lokasi terjadinya aksi massa dari kemarin malam sampai saat ini.
Rinciannya, 12 unit penyapu jalan otomatis (road sweeper), 12 unit pikap, 20 unit truk sampah anorganik, dan 30 unit truk sampah tiper.
“Kami juga siapkan 1.000 karung dan 500 sapu. Sampai saat ini terkumpul sampah seberat 398 ton, ada puing, pecahan kaca, dan sampah lainnya sisa dari aksi massa kemarin,” ungkap Andono.
Andono mengatakan, petugas dan armada masih terus melakukan pembersihan jalan serta fasilitas umum dari sampah dan puing sampai sekarang.
“Sekarang kami lakukan gerebek puing di lintasan Transjakarta dari Thamrin sampai dengan Gajah Mada. Kita terus bergerak dan menyisir sampai tuntas,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk jenjang pendidikan pesantren tahun ini…
MONITOR, Jakarta - Ada kabar baik dari Kementerian Agama untuk guru Pendidikan Agama Islam (PAI)…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI, Rivqy Abdul Halim menyoroti polemik penutupan seluruh…
MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antara Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera…
MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama terus memperkuat program Kemandirian Pesantren sebagai…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengatakan pihaknya akan…