Ketua DPP Partai Demokrat (PD) Herman Khaeron (dok: Rangga Monitor)
MONITOR, Jakarta – Fraksi Demokrat menjadi salah satu fraksi di parlemen Senayan yang menolak Rancangan Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja.
Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat, Herman Khaeron, mengungkapkan sejak awal dirinya sudah mencium adanya ketidaklaziman pembahasan RUU tersebut.
Menurutnya, jika ditilik dari substansi, RUU tersebut dinilai tidak peka terhadap kepentingan rakyat terutama di masa pandemi ini.
“Sejak awal saya mengkritisi RUU Ciptaker yang seperti mengejar target, ada ketidaklaziman pembahasan, dan secara substansi tidak peka terhadap harapan rakyat, selain sedang pandemi covid 19,” kata Herman Khaeron menyampaikan gagasannya, Senin (5/10).
Dengan alasan tersebut, Anggota MPR dari Fraksi Demokrat ini menegaskan keputusan Fraksi Demokrat menolak RUU tersebut sudah sangat tepat.
“Sudah tepat jika Partai Demokrat menolak untuk diundangkan,” pungkasnya
MONITOR, Lumajang - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Lumajang secara…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan mengusulkan perihal penetapan batas wilayah…
MONITOR, Jakarta - Dalam kunjungan kerjanya di Amerika Serikat (AS), Ketua DPR RI Puan Maharani…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan keagamaan terbaik yang tersedia…
MONITOR, Jakarta - Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Addin Jauharudin menyerukan jihad ekonomi sehingga…
MONITOR, Depok - Dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran dan kompetensi profesional mahasiswa, Fakultas Syariah Universitas…