MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo tak main-main meminta anak buahnya untuk menangani pandemi Covid-19 di Indonesia. Buktinya, Jokowi meminta semua menterinya bergerak menurunkan jumlah kasus Covid-19 dalam dua minggu.
Menyambut instruksi Kepala Negara, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan dirinya sudah melakukan koordinasi dengan TNI dan Polri agar membantu Gubernur.
“Saya ingin keduanya bersinergi bersama Gubernur menentukan titik-titik rawan di masing-masing daerah untuk dilakukan penegakan disiplin protokol kesehatan,” kata Luhut dalam keterangannya, Rabu (16/9).
Luhut mengatakan, setiap tugas memiliki tantangan yang harus diselesaikan secara komprehensif dan terintegrasi. Begitupun saat mendapat tugas langsung dari Presiden Jokowi untuk fokus mengawal secara ketat perkembangan penanganan kasus COVID-19 di 8 Provinsi.
“Saya langsung berkoordinasi bersama Pemprov DKI, Jabar, Jateng, dan Jatim lewat Rakor Lanjutan,” terangnnya.
“Untuk itu, saya minta kepada masing-masing daerah agar mengkaji peraturan pembatasan sosial secara ketat, sehingga tidak ada kegiatan yang melibatkan keramaian dan melakukan pembubaran kerumunan pada jam waktu tertentu,” tegas Luhut.
MONITOR, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) program dan…
MONITOR, Jakarta - Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol…
MONITOR, Jakarta - Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi III DPR RI melakukan pengecekan persiapan keamanan jelang…
MONITOR, Jakarta – Industri energi di Indonesia saat ini tengah berhadapan dengan trilema energi, yakni…
MONITOR, Jakarta - Pemerintah mengakselerasi sertifikasi halal bagi produk makanan dan minuman di destinasi wisata.…