MONITOR, Jakarta – Pandemi virus Corona menyebabkan sektor ekonomi terpuruk. Melihat kondisi ini, DPD Partai Golkar Jakarta mengajak semua kadernya untuk bisa kreatif dan mandiri dengan memanfaatkan semua potensi yang ada.
Bendahara DPD Golkar Jakarta, Firlie Ganinduto mengatakan, kader Golkar harus siap dalam menghadapi kondisi apapun. Karena itu, para kader Golkar harus bisa kreatif dan mandiri.
“Saya tekankan kader Golkar itu memang harus kreatif dan mandiri hal itu penting dalam membangun perkembangan dan kapasitas diri dalam kehidupan bermasyarakat,” ujar Firlie, saat mengisi materi pelatihan dan pendidikan politik kader Golkar mengenai manajemen pengelolaan organisasi efektif dan efisien, di Kantor DPD Partai Golkar Jakarta.
Ditegaskan Firlie, kader itu harus kreatif untuk cari sumber dana, jangan mengandalkan calon legislatif (caleg) saat kampanye.
“Kader Golkar juga harus bisa menghidupkan ekonomi secara mandiri, misalnya dengan membuat sebuah warung kopi (warkop),” ujar Firlie.
Ditempat yang sama, Wakil Ketua DPD Golkar, Muhammad menyebut, jika kader Golkar juga harus memahami landasan hukum agar tak melenceng dari visi, misi, tujuan, tugas pokok mereka sebagai kader Golkar.
“Menjalankan organisasi, apalagi parpol harus juga sesuai dengan aturan dasar partai. Oleh sebab itu, Golkar Jakarta mulai November 2020 mendatang bakal menyelenggarakan musyarawah kecamatan dan wajib sesuai dengan prosedur,” jelasnya.
Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Golkar merampungkan kegiatan pendidikan politik edisi keduanya, Senin (1/9/2020). Pada kegiatan yang diselenggarakan di Kantor DPP Golkar, Cikini, Jakarta Pusat, peserta dibekali beberapa materi penting terkait pembinaan kader.
Sebanyak 150 peserta dari Pimpinan Kecamatan dan Kelurahan se-Jakarta Timur menjadi peserta dari kegiatan sekolah politik kali kedua ini. Mereka cukup antusias mendengarkan dan berdiskusi mengenai materi-materi yang disampaikan oleh para pengurus DPD Golkar Jakarta.
Dalam, kegiatan pelatihan dan pemdidikan politik ini, DPD Golkar Jakarta, tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku dalam masa pandemi COVID-19 ini. Para peserta yang mengikuti sekolah politik ini dibagi ke dalam dua kelas, hal itu dilakukan sesuai dengan protokol dan menghindari risiko penyebaran virus corona.
Tak hanya itu, dalam kegiatannya DPD Golkar juga menyuarakan kampanye pentingnya menggunakan masker setiap hari untuk para kadernya agar menjadi contoh yang baik bagi masyarakat.