HUKUM

Saraswati Minta Pelaku Pelecehan Seksual di Tangsel Diproses Hukum

MONITOR, Tangerang Selatan – Masih terjadinya kasus pelecehan seksual terhadap perempuan di Tangerang Selatan (Tangsel) disebut wajib menjadi perhatian semua pihak dan tidak boleh dianggap remeh.

Kasus terbaru yang diberitakan sejumlah media adalah kasus peremasan payudara yang dilakukan pemilik kontrakan di Parung Benying RT 04/03, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Tangsel, terhadap seorang perempuan penghuni kontrakan.

Calon Wakil Wali Kota Tangsel, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, merespons kasus itu dengan geram. 

“Tidak boleh ada pembiaran terhadap pelaku pelecehan dan kekerasan terhadap perempuan. Harus diproses secara hukum,” ungkapnya dalam keterangan resmi yang diterima MONITOR, Jakarta, Senin (31/8/2020).

Saraswati bersama calon Wali Kota Tangsel, Muhamad, mengutuk keras siapa pun pelaku pelecehan seksual dan kekerasan terhadap perempuan dan anak. 

Saraswati sendiri adalah mantan Anggota Komisi VIII DPR RI yang kerap menyuarakan perlindungan lebih menyeluruh terhadap perempuan dan anak dari tindak kekerasan dan pelecehan seksual. Saraswati juga sudah lama dikenal sebagai aktivis anti-perdagangan orang.

Keponakan dari Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, itu adalah pendiri Parinama Astha (Partha), sebuah yayasan yang memperjuangkan kepentingan perempuan dan anak. 

Mengenai masih maraknya kasus pelecehan seksual dan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Tangsel, selaku calon pemimpin kota itu, Muhamad-Saraswati mempunyai rencana program yang memberi perlindungan lebih kuat kepada korban dan bantuan pemulihan dari trauma yang dialami para penyintas.

“Harus ada perlindungan kepada korban dan mendapat bantuan untuk pemulihan atas trauma yang dialaminya,” ujar Saraswati.

Untuk mewujudkan Kota Tangsel yang warganya berbudi luhur, sekali lagi Saraswati menegaskan bahwa tidak boleh ada pembiaran terhadap pelaku pelecehan seksual. 

“Beri perlindungan dan bantuan pemulihan kepada korban. Dan mari wujudkan bersama Tangsel sebagai kota yang ramah anak dan ramah terhadap perempuan,” kata ibu dari dua putra itu.

Kasus peremasan payudara di Kelurahan Serua diberitakan dilakukan pemilik kontrakan berinisal MR. Awalnya pelaku datang untuk berkumpul bersama beberapa ibu-ibu yang sedang merujak. Saat itu, korban S, mengucapkan kalimat candaan dan tanpa pikir panjang MR langsung meremas dan memelintir payudara S hingga memar. Kejadian berlangsung pada Jumat (21/8/2020) sekitar pukul 15.00 WIB. 

Karena merasa mendapat pelecehan seksual, S akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Tangsel dengan nomor laporan TBL/922/K/VIII/2020/SPKT/Res Tangsel tertanggal Sabtu (22/8/2020).

Dari laporan tersebut, terduga pelaku MR disangkakan pasal 289 tentang kejahatan terhadap kesopanan dan pasal 351 tentang penganiayaan. 

Dari pengakuan S, MR juga sering melakukan pelecehan seksual secara verbal atau nonverbal terhadap dirinya. Misalnya, menghubungi S melalui video call dan mempertontonkan alat kelaminnya.

Recent Posts

Kementerian PU Bangun Saluran Irigasi Semantok Kiri

MONITOR, Nganjuk - Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU)…

4 jam yang lalu

Timnas Futsal Putri Raih Posisi Ketiga di Ajang Bergengsi Kawasan Asia Tenggara

MONITOR, Jakarta - Timnas Futsal Putri Indonesia berhasil meraih kemenangan gemilang atas Myanmar dengan skor…

4 jam yang lalu

Kemendes Pastikan Info Rekrutmen PLD 2024-2025 di Medsos Hoaks

MONITOR, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal memastikan berita dibukanya lowongan kerja Pendamping…

5 jam yang lalu

Adies Kadir Sebut Pimpinan KPK Terpilih Berdasarkan Pengalaman Penegakan Hukum

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…

5 jam yang lalu

Kesamaan Pesan Puan dan Prabowo di Forum G20 Jadi Orkestrasi Komitmen RI Perangi Kelaparan

MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…

6 jam yang lalu

Komisi VII DPR Soroti Digitalisasi Hingga Harga Transportasi ke Tempat Wisata

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…

6 jam yang lalu