Foto Ilustrasi Pilkada Serentak
MONITOR, Surabaya – Pengumuman pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya diundur oleh Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan Jawa Timur (DPD PDIP Jatim) yang tadinya akan dilakukan 19 Agustus 2020, menjadi 24 Agustus 2020.
“Benar, pengumuman ditunda karena kami ikut arahan dari DPP,” ungkap Wakil Ketua DPD PDIP Jatim, Deni Wicaksono, kepada wartawan di Surabaya, Rabu (19/8/2020).
Kendati demikian, Deni menyampaikan, pihaknya pun tidak mempermasalahkan diundurnya pengumuman tersebut. Lagipula, menurut Deni, penundaan itu juga dilakukan karena saat ini masih ada yang harus diselesaikan terkait agenda rekomendasi di seluruh Indonesia.
Sehingga, Deni mengatakan, pengumuman paslon kepala daerah dan wakilnya yang diusung PDIP akan dilakukan bersamaan dengan beberapa kabupaten/kota lainnya.
“Menurut DPP, rencananya rekomendasi tahap empat adalah pengumuman terakhir. Sehingga Surabaya dan beberapa daerah lain di Jatim juga diumumkan bersamaan,” katanya.
Selain Kota Surabaya, daerah lain yang belum diumumkan oleh DPP PDIP adalah Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Jember dan Kabupaten Pacitan.
MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan komitmennya dalam…
MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera, menyampaikan…
MONITOR, Jakarta - PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) memperingati Hari Kartini 2025 dengan menegaskan…
MONITOR - Di tengah kesibukan mengikuti International FGD on Blue Economy and Global Climate Change,…
MONITOR, Jakarta - Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Aster Panglima TNI Mayjen TNI…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan dukacita atas wafatnya pemimpin tertinggi Gereja…