BUMN

Dirut Pertamina Cepu Dorong Tim Pekerja Rampungkan Proyek Gas Lapangan JTB

MONITOR, Bojonegoro – Direktur Utama PT Pertamina EP Cepu, Awang Lazuardi, memberikan semangat kepada tim yang sedang berjuang keras merampungkan Proyek Strategis Nasional (PSN) Proyek Pengembangan Gas Lapangan Unitisasi Jambaran-Tiung Biru (JTB).

Dirut PEPC juga ingin menggali kebutuhan apa saja kiranya yang diperlukan pekerja di lapangan yang bisa disiapkan Manajemen PEPC guna mendukung percepatan proyek JTB.

Pada kesempatan ini, Awang Lazuardi mengajak kepada seluruh insan PEPC untuk saling bahu membahu mensukseskan proyek kebanggaan nasional dalam sektor energi ini.

“Penting bagi Manajemen PEPC untuk mengetahui secara langsung kondisi di site. Kita akan memberikan feedback kepada Tim di lapangan apabila ada aspek-aspek HSE yang perlu diimprove supaya proyek berjalan aman,” ungkap Awang, dalam siaran pers Pertamina Cepu, Sabtu (15/8/20)

Sementara itu, dari Jakarta, Komisaris Utama PEPC, Gandhi Sriwidodo dan Prof. Eddy O. S. Hiariej secara daring mengikuti MWT kali ini. Gandhi berharap pekerjaan di JTB bisa berjalan lancar dan berjalan sesuai rencana meski dalam situasi pandemi. Tentu bencana biomedik ini mau tidak mau telah mempengaruhi proyek yang menjadi kebanggaan bersama ini, namun menurut Gandhi, hal ini bukan dikarenakan tim pekerja, melainkan disebabkan oleh faktor eksternal lainnya.

“Meski ada beberapa kendala saya melihat tim di lapangan tetap semangat. Saya berharap kita semua tetap bisa menyesuaikan diri dengan kebiasaan baru, tatap muka dengan protokol kesehatan yang ketat, supaya teman-teman tetap sehat. Terus semangat untuk merampungkan proyek negara ini, mudah-mudahnya Allah SWT memberikan kemudahan dan kelancaran dan selalu memberi kesehatan,” ungkap Gandhi.

Dalam kesempatan MWT untuk yang ke tiga kali selama masa pandemi ini diikuti dari berbagi lokasi antara lain Jakarta dan site Bojonegoro. MWT ini sengaja dibagi dan dikombinasikan secara daring lantaran bagian dari upaya menjalankan protokol kesehatan. Selama MWT pun penerapan protokol sangat ketat sekali. Seperti jaga jarak yang benar-benar diperhatikan. Dalam MWT kali ini, Dirut PEPC juga memberikan penghargaan kepada tim Drilling atas dicapainya 1 juta jam kerja selama, serta 19 juta jam selamat untuk proyek JTB.

Recent Posts

Wamenag: ASN Kemenag Harus Punya Integritas

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama Romo R. Muhammad Syafi’i menegaskan bahwa integritas adalah syarat…

2 menit yang lalu

MAN 2 Kota Malang Raih Empat Medali pada OPSI 2025

MONITOR, Jakarta - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang kembali menunjukkan performa terbaik pada…

2 jam yang lalu

Peringati Hari Toleransi, Menag Ajak Rawat Nilai yang Hidup Sejak Lama di Indonesia

MONITOR, Jakarta - Hari Toleransi Internasional diperingati setiap 16 November. Menag Nasaruddin Umar mengatakan bahwa…

12 jam yang lalu

UIN Jakarta Kukuhkan Diri sebagai PTKIN Terbaik Asia Versi QS WUR 2026

MONITOR, Jakarta - Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Kembali mencatatkan prestasi gemilang di…

16 jam yang lalu

KAI Wisata melalui Layanan MICE Dukung Peresmian Stasiun Tanah Abang Baru

MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata) kembali menunjukkan perannya sebagai perusahaan penyedia…

16 jam yang lalu

Kebijakan Menag soal Peran Wakaf Produktif Membuahkan Hasil

MONITOR, Jakarta - Kebijakan dan dorongan kuat Menteri Agama Nasaruddin Umar dalam memperluas peran wakaf…

17 jam yang lalu