MONITOR, Jakarta – Unsur patroli Keamanan dan Keselamatan Laut Bakamla RI dengan menggunakan RIB-608 melaksanakan operasi perbantuan pencarian korban tenggelam saat melaksanakan diving di perairan Desa Amahusu, Kota Ambon, Maluku, Senin (10/8/2020).
Kabag Humas dan Protokol Bakamla RI, Kolonel Bakamla Wisnu Pramandita, mengungkapkan bahwa awal kejadian, Kantor Basarnas Ambon menerima informasi dari anggota Ambon Diving Community Sesar yang menyampaikan bahwa ada Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat yang sedang melaksanakan diving di Perairan Desa Amahusu Kota Ambon tidak kunjung kembali.
“Diduga korban tenggelam pada kedalaman 25-30 MM pada posisi 03°43’21.69”S – 128°8’39.14”E Heading 15,44° Arah Tenggara dari Kansar Ambon,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Jakarta, Senin (10/8/2020).
Wisnu menyebutkan, Tim SAR gabungan yang terdiri dari ABK KN Bakamla RI, Basarnas, TNI AD, Marinir, Polsek Nusaniwe, BPBD Provinsi Maluku dan masyarakat setempat melaksanakan pencarian dan penyisiran pada tepian pantai.
“Mulai dari pesisir pantai Negeri Amahusu sampai ke pesisir pantai Tanjung Nusaniwe dan pesisir pantai Air Salobar,” ujarnya.
Menurut Wisnu, memasuki hari keempat, Bakamla RI dengan menggunakan unsur RIB-608 kembali melaksanakan operasi pencarian korban menyisir ke arah Tanjung Alang dan tanjung Nusaniwe.
Hingga berita ini diturunkan, Tim SAR Bakamla RI masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang hilang. Begitu juga dengan Tim SAR gabungan lainnya.
Diketahui, korban yang hilang bernama Carol Marei Lakein (56), seorang WNA asal Amerika Serikat. Operasi pencarian korban masih akan dilanjutkan kembali esok hari.