UMKM

Pelaku UMKM Kreatif Didorong Gunakan Teknologi untuk Perluas Pasar

MONITOR, Jakarta – Pandemi COVID-19 memberikan dampak yang besar bagi pelaku industri ekonomi kreatif terutama UMKM, namun di sisi lain memberikan kesempatan yang besar untuk berakselerasi dan memperluas pasar dengan memanfaatkan teknologi.

Staf Khusus Menteri Bidang Digital dan Industri Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Ricky Pesik dalam dialog interaktif “Bangga Buatan Indonesia” di Studio Jak-TV, Selasa (28/7/2020) malam, mengatakan pelaku UMKM harus dapat mengubah paradigma berpikir dengan memaksimalkan teknologi untuk dapat memperluas pasar.

“Akibat pandemi, pariwisata terhenti bahkan paling drop sekarang. Tapi kalau di sektor ekonomi kreatif beberapa subsektor justru dapat momentum termasuk UMKM di sektor ekonomi kreatif. Yakni dengan memanfaatkan teknologi untuk mereka berakselerasi dan memperluas pasar,” kata Ricky Pesik.

Ricky mengatakan keterbatasan pergerakan orang akibat pandemi COVID-19 membuat peluang ekonomi digital, transaksi yang dilakukan secara daring jadi terbuka luas. Apalagi Indonesia memiliki potensi pasar yang besar dan ditunjang dengan kekayaan sumber daya alam dan budaya untuk dikembangkan sebagai inovasi dalam menghasilkan produk-produk ekonomi kreatif.

“Pasar kita luas dan patut kita syukuri karena sistem distribusi, sistem logistik kita tidak terganggu akibat pandemi sehingga transaksi online dan pengiriman barang tidak terganggu. Dari segi makro-ekonomi, ekonomi digital ini akan jadi strategi nasional bahkan banyak negara untuk meningkatkan perputaran ekonomi lokal. Indonesia sebagai bangsa yang besar kenapa tidak memanfaatkan momentum ini,” kata Ricky Pesik.

Turut hadir dalam dialog tersebut Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo Widodo Muktiyo.

Pemerintah berusaha untuk membuat ekosistem ekonomi digital dengan memberikan berbagai insentif kepada pelaku UMKM sehingga mereka dapat lebih kompetitif di pasar.

Pemerintah juga telah menggulirkan kampanye nasional gerakan “Belanja Buatan Indonesia” yang salah satu tujuannya adalah mendorong pelaku UMKM agar bertransformasi dari pasar offline ke online dengan memanfaatkan teknologi. Kemenparekraf menjadi kementerian pertama yang memulai kampanye nasional Bangga Buatan Indonesia lewat program “Beli Kreatif Lokal”. Saat ini dilanjutkan Kemenkominfo lewat program “Kita Bela Kita Beli”.

“Sementara masyarakat juga perlu mengubah paradigma bahwa kita harus memberikan keistimewaan terhadap produk lokal,” kata Ricky Pesik.

Hal senada dikatakan Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo Widodo Muktiyo. Baik sisi supply and demand dalam produk ekonomi kreatif dari para pelaku UMKM harus dapat diseimbangkan.

Para pelaku UMKM harus dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pasar dan meningkatkan kapasitas diri yang disesuaikan dengan perkembangan pasar itu sendiri. Sementara masyarakat juga harus mengubah paradigma berpikir untuk senantiasa mendukung produk lokal.

“Pemerintah akan terus memberikan pendampingan untuk perubahan ini agar pelaku UMKM bisa merebut pasar tidak hanya nasional tapi juga global,” kata Widodo.

Tercatat saat ini sudah bergabung lebih dari 1 juta pelaku UMKM di program “Bangga Buatan Indonesia”. Diharapkan jumlah pelaku UMKM yang bergabung meningkat hingga 2 juta di akhir tahun.

Recent Posts

Kementerian UMKM Gandeng HDCI Kampanyekan Produk Lokal Otomotif

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) resmi menjalin kerja sama dengan…

14 menit yang lalu

Puan Tegaskan Tunjangan Diberikan ke DPR Sebagai Kompensasi Rumah Jabatan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi berbagai kritik publik terkait tunjangan perumahan…

23 menit yang lalu

Wakil Panglima TNI Terima Audiensi Wakil Kepala BRIN Bahas Kerja Sama Riset dan Inovasi Pertahanan

MONITOR, Jakarta - Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita menerima audiensi Wakil Kepala…

2 jam yang lalu

Respons Puan soal Wamenaker Noel Terjerat OTT KPK

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi kabar Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer…

2 jam yang lalu

Puan Tanggapi Rencana Demo 28 Agustus, Persilakan Masyarakat Sampaikan Aspirasi ke DPR

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi rencana aksi demontrasi besar-besaran pada 28…

2 jam yang lalu

Paripurna Setujui Inosentius Samsul Jadi Hakim Konstitusi, Puan Harap DPR dan MK Makin Sinergi

MONITOR, Jakarta - Rapat Paripurna DPR RI menyetujui calon tunggal hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Inosentius…

2 jam yang lalu