Categories: BERITA

Forum Monitor; Kebijakan dan Tantangan Pendidikan di Masa Pandemi

MONITOR – Pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19 berdampak besar pada seluruh sektor di negeri ini, tak terkecuali sektor pendidikan. Akibat wabah berbahaya ini, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menelurkan sejumlah kebijakan di masa darurat Covid-19, diantaranya membatalkan pelaksanaan Ujian Nasional (UN), lalu penyesuaian ujian sekolah, menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh dan memanfaatkan kecanggihan teknologi digital atau berbasis online untuk proses pendaftaran siswa baru, sebagaimana tertuang dalam Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Desease (Covid-19).

Kegiatan pembelajaran secara online ini tidak hanya dirasakan bagi siswa saja, para orangtua dan guru di sekolah juga turut merasakan beban daripada dampak kebijakan di masa pandemi ini. Beban orangtua semakin ganda, apalagi ada tuntutan untuk mendampingi proses belajar anak-anak mereka. Sementara para pendidik harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun peserta didik berada di rumah. Sehingga, pendidik dituntut mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online).

Tidak ada yang menyangka, konsep sekolah di rumah, atau dikenal dengan home-schooling ini, kini menjadi kegiatan utama dalam wajah dunia pendidikan kita. Di tengah masa darurat kesehatan dan pembatasan sosial ini, semua elemen masyarakat tak terkecuali orang-orang yang berjibaku di dunia pendidikan harus tetap semangat mengejar dan mengajarkan ilmu pengetahuan. Semua itu dilakukan dalam rangka memastikan pemenuhan hak atas pendidikan dasar bagi setiap warga negara.

Di sisi lain, memasuki tahun ajaran baru 2020/2021 yang resmi dibuka pada 13 Juli 2020 lalu menjadi tantangan tersendiri bagi dunia pendidikan. Sebagian sekolah yang berada di zona hijau atau aman dari laju penyebaran Covid-19, mendapatkan izin untuk dibuka normal kembali dengan tetap mengedepankan aturan protokol Kesehatan secara disiplin.

Sementara bagi sekolah yang berada di kawasan zona merah, maka konsep pembelajaran jarak jauh atau dilakukan secara online tetap berlaku. Sehingga, kegiatan belajar mengajar di sekolah tidak menjadi kluster baru penyebaran virus Corona. Kendati demikian, masih banyak protes bermunculan dari kalangan publik terkait risiko penyebaran virus Corona di saat kegiatan belajar mengajar ini berlangsung.

Menjawab kegelisahan diatas, maka kami Forum Monitor bermaksud menyelenggarakan diskusi online bertemakan “Kebijakan dan Tantangan Pendidikan di Masa Pandemi” dengan menghadirkan narasumber dari stakeholder terkait mulai dari eksekutif, legislatif, lembaga dan elemen masyarakat lainnya. Kegiatan ini juga diikuti peserta dari kalangan awak media, mahasiswa, aktivis organisasi serta elemen masyarakat lainnya.

Recent Posts

DPR Desak BGN Sanksi Tegas Penyedia Menu MBG yang Langgar Keamanan Pangan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi, mendesak Badan Gizi Nasional (BGN) untuk…

2 jam yang lalu

Puan Terima Ketua Senat Kamboja Hun Sen di DPR Besok, Siap Bahas Perlindungan PMI

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani akan bertemu Ketua Senat Kamboja, Samdech Akka…

3 jam yang lalu

Kementerian UMKM Kawal Kasus Toko Mama Khas Banjar

MONITOR, JAKARTA - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) hadir untuk mengawal penanganan kasus…

3 jam yang lalu

Kemenag Ingatkan Jemaah Jaga Kondisi Fisik untuk Menghadapi Puncak Haji

MONITOR, Jakarta - Direktur Bina Haji Kementerian Agama Musta’in Ahmad mengingatkan jemaah Indonesia agar tidak…

5 jam yang lalu

DPR: Kebijakan Vasektomi Jadi Syarat Bansos dan Militerisasi Anak Melanggar HAM!

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XIII DPR RI, Pangeran Khairul Saleh menyoroti sejumlah kebijakan kontroversial…

6 jam yang lalu

Dorongan Puan untuk Nasib Buruh Harus Jadi Perhatian Pemerintah

MONITOR, Jakarta - Badai pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dialami puluhan hingga ratusan ribu pekerja,…

7 jam yang lalu