MONITOR, Jakarta – Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon, khawatir BUMN terjebak dalam krisis utang dan terpuruk akibat kesalahan tata kelola utang Pemerintah dalam lima tahun terakhir.
Ia mengatakan pembangunan infrastruktur yang gencar dilakukan saat negara tak punya duit sangatlah berbahaya. Apalagi jika BUMN dimanfaatkan untuk jadi sumber dana pembangunan proyek pemerintah.
“Selama lima tahun kemarin, pengawasan DPR RI atas utang Pemerintah ini telah di-‘bypass’ lewat pengalihan utang ke BUMN. Perusahaan plat merah ditugasi untuk membangun proyek-proyek Pemerintah, tapi duitnya disuruh cari sendiri,” kata Fadli Zon dalam keterangannya, yang dikutip MONITOR.
Waketum DPP Gerindra ini mengatakan, model pembangunan yang manipulatif ini tak seharusnya diteruskan. Terbukti, kata dia, BUMN saat ini akhirnya terjebak dalam pusaran utang yang bisa memperburuk krisis.
“Saya kira, ke depan Pemerintah tak boleh lagi menjadikan BUMN sebagai ‘kuda Troya’ untuk berutang, terutama utang luar negeri,” tegasnya.
MONITOR, Jakarta - Ketua DPP PDIP Bidang Kelautan dan Perikanan Prof Rokhmin Dahuri mengatakan semangat…
MONITOR, Subang - Forum Pengurus Liga Mahasiswa Nasdem Selasa 30 April 2024 mendatangi Kantor DPD…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Suhardi Duka, menilai manajemen distribusi pupuk subsidi…
MONITOR, Jakarta - Pertamina Group berhasil memboyong 8 penghargaan pada ajang Festival Pengendalian Pencemaran dan…
MONITOR, Jakarta - Ribuan suporter setia Timnas U-23 Indonesia terlihat begitu antusias mendukung perjuangan Rizky…
MONITOR, Jakarta - Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama Eny Retno Yaqut mengajak anggotanya…