Jumat, 22 November, 2024

Warga Depok Diminta Tak Euforia Menjalani PSBB Transisi

MONITOR, Depok – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok meminta masyarakat agar tidak euforia dengan kembali dibukanya  aktivitas sosial dan ekonomi secara bertahap.

Pasalnya, saat ini Kota Depok masih dalam masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Proporsional sebagai transisi menuju Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau new normal.

“Dengan demikian, yang berlaku adalah protokol kesehatan PSBB Proporsional sebagai transisi menuju AKB. Untuk itu, dimohon kepada seluruh elemen supaya memahami kondisi ini dan tidak terjadi euporia ketika beberapa aktivitas sosial dan ekonomi dibuka secara bertahap,” kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris, Rabu (17/6).

Idris mengatakan, pihaknya akan melakukan evaluasi kebijakan yang diterapkan setiap waktu. Dengan berpatokan pada perkembangan kasus Covid-19.

- Advertisement -

“Kami akan terus mengevaluasi kebijakaan dari waktu ke waktu, dengan memperhatikan secara seksama tren kasus Covid-19 di Kota Depok,” ujarnya.

Lebih lanjut Idris menyebutkan, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh saat ini sebanyak 410 orang. Terdapat penamaban sebanyak 23 orang pada Selasa (16/06/2020) kemarin. Sedangkan kasus konfirmasi positif saat ini tersisa 224 orang.

Ia menambahkan, saat ini pihaknya sedang melakukan penyisiran kembali terhadap kasus konfirmasi positif yang melakukan isolasi mandiri, untuk diarahkan isolasi di RS Hasanah Graha Afiah (HGA), RS Citra Medika dan RSUD Kota Depok.

Sebab, menurut dia, dari 224 pasien konfirmasi positif aktif di Kota Depok, 141 pasien melakukan isolasi mandiri.

“Upaya ini untuk memutus rantai penularan, terutama dalam lingkungan keluarga dan pihak-pihak yang kotak erat,” tegasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER