PSBB Akan Berakhir, Pemprov DKI Belum Bisa Pastikan Tempat Wisata Dibuka

MONITOR, Jakarta – Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap tiga di Ibu Kota akan berakhir, 4 Juni (besok). Namun sejauh ini belum ada tanda-tanda bahwa PSBB akan berakhir atau terus berlanjut.

Tak hanya itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun belum bisa memastikan kapan keberadaan tempat rekreasi ataupun hiburan di Jakarta akan dibuka.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Cucu Ahmad Kurnia, mengatakan sampai saat ini, pihaknya belum bisa memastikan kapan tempat hiburan di ibu kota beroperasi kembali setelah masa PSBB selesai pada Kamis (4/6)

Sebab, menurut Cucu, kapan waktu pembukaan tempat rekreasi artau hiburan malam bisa kembali beroperasi, itu merupakan kewenangan penuh dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI.

“Kami tidak punya kewenangan, karena tim Gugus Tugas COVID-19 yang punya wewenang untuk menentukan sebuah kegiatan itu aman atau tidak beroperasi lagi,” kata Cucu di Jakarta, Rabu (3/6).

Kalau pun nantinya diizinkan untuk beroperasi lahi, pihaknya memastikan, pihak pengelola tempat hiburan itu akan diperintahkan untuk membatasi pengunjung bila ingin masuk.

“Pasti dibatasi pengunjungnya,” terang dia.

Lebih lanjut, Cucu menerangkan, pihaknya masih menggodok protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19 saat nantinya memutuskan untuk membuka kembali tempat hiburan itu.

Ia menjelaskan, penyusunan itu dibahas bersama seluruh pelaku usaha dan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI.

“Lagi disusun bareng-bareng, dinas pariwisata, pelaku industri, asosiasi dan dinkes untuk prosedur COVID-19 ketika tempat-tempat itu dibuka lagi,” ujar Cucu

Ia mengaku akan melakukan pengawasan secara ketat kepada setiap tamu dan karyawan tempat hiburan dan panti pijat. Sehingga, diharapkan tak ada lagi penyebaran virus corona, meski nantinya beroperasi kembali.

“Ya, nantinya apapun yang dilakukan ini harus bisa menekan penyebaran virus. Kaidah physical distancing, higienis, itu yang utama untuk karyawan ataupun tamu. Semuanya harus dipersiapkan secara matang, termasuk physical distancingnya kayak apa di lapangan,” pungkasnya.

Recent Posts

Menag Lantik Rektor IAIN Takengon dan IAIN Sorong

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini, Senin (29/04/2024)melantik Rektor Institut Agama…

7 menit yang lalu

Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan Kementerian LHK 2024

MONITOR, Jakarta – Pertamina Group berhasil memboyong 8 penghargaan pada ajang Festival Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan…

1 jam yang lalu

KORNAS PJN Gelar Doa Bersama Pasca Penetapan Prabowo-Gibran oleh KPU

MONITOR, Pemalang - Koordinator Nasional Pergerakan Jiwa Nusantara (KORNAS PJN) menggelar acara doa bersama dan…

2 jam yang lalu

Wacana Kenaikan Tarif KRL Ancam Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

MONITOR, Jakarta - Wacana kenaikan tarif Commuter Line oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menempatkan masyarakat Jabodetabek pada tantangan…

3 jam yang lalu

Kemenpora Dukung Gelar Nobar Timnas Indonesia U-23, Tapi Tidak Boleh Dikomersilkan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) merespons soal isu pelarangan…

3 jam yang lalu

Puncak Hari Air Dunia ke-32, Menteri Basuki: Tingkatkan Kemampuan Mengelola Air

MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memperingati Hari Air Dunia (HAD) Tahun 2024, Kementerian Pekerjaan Umum…

3 jam yang lalu