MONITOR, Depok – Empat hari jelang berakhirnya penerapan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Depok, jumlah pasien positif Corona di terus berkurang. Jika diakumulasi, angka kesembuhan pasien di Kota Belimbing ini telah mencapai 40,6 persen.
Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Civid-19 Kota Depok per 30 Mei 2020, jumlah pasien sembuh Covid-19 bertambah 11 orang sehingga totalnya menjadi 225 orang.
“Angka kesembuhan ini menjadi harapan kita semua. Maka dari itu, diharapkan seluruh warga masyarakat memberikan dukungan kepada warga yang terdampak Covid-19, baik berupa dukungan moril, motivasi, maupun doa kesembuhan. Serta tidak memberikan stigma kepada warga dan keluarga yang terdampak,” kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris, Sabtu (30/5).
Idris menyebutkan, untuk kasus konfirmasi positif bertambah sebanyak 3 kasus. Penambahan tersebut, jelas Idris, berasal dari tindaklanjut program rapid test Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan Swab di Labkesda dan Polymerase Chain Reaction (PCR) di Laboratorium RSUI.
Sementara, lanjut Idris, untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) yang selesai pemantauan hari ini, bertambah sebanyak 52 orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) 114 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bertambah 50 orang.
Kemudian, sambung dia, jumlah PDP yang meninggal saat ini sebanyak 83 orang atau terdapat penambahan dua orang jika dibandingkan hari sebelumnya. Namun demikian, status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil pemeriksaan PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh Public Health Emergency Operating Center (PHEOC) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
“Untuk total keseluruhan kasus konfirmasi positif ada 554 orang dan meninggal dunia 30 orang,” pungkasnya.
