BUMN

Putus Mata Rantai Sebaran Covid-19, Pertamina Beri Bantuan 5.000 APD kepada BNPB

MONITOR, Jakarta – PT Pertamina (Persero) menyerahkan sebanyak 5.000 hazmat atau alat pelindung diri (APD) kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Nantinya bantuan tersebut akan disalurkan ke rumah sakit-rumah sakit di seluruh Indonesia yang masih membutuhkan APD yang layak untuk penanganan penyebaran virus Corona (Covid-19).

Bantuan tersebut diserahkan oleh VP CSR dan SMEPP Pertamina Arya Dwi Paramita dan diterima langsung Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo pada 13 Mei 2020 lalu.

VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, bantuan tersebut merupakan tindak nyata dari Pertamina dalam upaya membantu pemerintah dalam penanganan pandemik Covid-19 di Tanah Air.

“Nantinya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 akan memberikan bantuan tersebut kepada pihak-pihak rumah sakit di Indonesia yang memang saat ini masih membutuhkan APD,” Ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman.

Tak hanya bantuan 5.000 APD, lanjut Fajriyah, mitra kerja Pertamina dalam pengembangan megaproyek kilang RDMP dan GRR yakni Hyundai Engineering turut memberikan bantuan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Bantuan dari Hyundai Engineering tersebut berupa alat kesehatan untuk disebar di rumah sakit yang membutuhkan.

“Pertamina juga mengantarkan bantuan beberapa alat kesehatan dari Hyundai Engineering yang merupakan salah satu mitra kami di bidang kilang. Kita harapkan seluruh bantuan baik itu dari Pertamina maupun mitra-mitra strategisnya dapat membantu pemerintah dalam penangan Covid-19 di Indonesia. Dan semoga wabah ini dapat segera hilang,” kata Fajriyah.

Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, yang juga merupakan Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), menyambut baik bantuan dari Pertamina dan Hyundai Engineering tersebut.

Dia mengatakan, bantuan yang diberikan sangat membantu pemerintah dalam penangana pandemik Covid-19 di Indonesia.

Doni menambahkan, sebelumnya memang masih banyak rumah sakit yang memiliki keterbatasan penyediaan APD untuk tenaga medisnya. Namun, dengan adanya bantuan tersebut, kini rumah-sakit itu akan mendapatkan APD yang layak dan diharapkan bisa mempercepat pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 di Indonesia.

“Kita memang harus fokus dalam upaya penanganan pandemik ini, paling tidak sampai dengan memutus penyebaran Covid-19. Memang sebelumnya memang ada masalah yang berhubungan dengan kemampuan tiap-tiao daerah yang tidak semuanya punya kemampuan untuk memobilisasi dan memiliki keterbatasan dengan alat-alat yang ada termasuk APD. Tapi sekarang sudah aman,” kata Doni.

Recent Posts

IKI November 2025 Tetap Lanjutkan Ekspansi Capai 53,45 Poin

MONITOR, Jakarta - Sektor industri manufaktur kembali menunjukkan performa yang solid di tengah dinamika geopolitik…

1 jam yang lalu

Halaqoh Nasional UIN Jakarta; Pesantren, Ekoteologi, dan Kemandirian Umat

MONITOR, Tangsel - UIN Syarif hidayatullah Jakarta melaksanakan Halaqah Penguatan Kelembagaan Pendirian Direktorat Jenderal Pesantren Kementerian Agama…

3 jam yang lalu

FKI Gelar FGD Bertema ‘Mewujudkan Kesejahteraan dan Keberlanjutan di Bidang Perikanan Menuju Indonesia Emas 2045’

MONITOR, Jakarta - Forum Kepakaran Indonesia (FKI) kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan gagasan strategis bagi…

4 jam yang lalu

KKP Upaya Jaga Populasi Perikanan dan Ketahanan Pangan, 15.000 Ekor Ikan Dilepasliarkan ke Ciliwung

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan terus berupaya menjaga populasi perikanan darat di habitatnya…

4 jam yang lalu

Tower PLN Roboh Dihantam Banjir, TNI Gercep Bantu Pulihkan Kelistrikan Aceh

MONITOR, Jakarta - TNI bergerak cepat mendukung pemulihan jaringan listrik di Provinsi Aceh setelah banjir…

5 jam yang lalu

Pemerintah Mantap Bentuk Ditjen Pesantren sebagai Penguat Ekoteologi dan Kemandirian Umat

MONITOR, Jakarta - Upaya negara memperkuat tata kelola pesantren memasuki babak baru. Melalui Halaqah Penguatan…

5 jam yang lalu