FLASH

Viral ABK WNI di Kapal Ikan China: Kerja 18 Jam Sehari, Meninggal Dilarung ke Laut

MONITOR – Sebuah video memperlihatkan jenazah Anak Buah Kapal (ABK) Asal Indonesia yang dilarung atau dibuang ke laut dari kapal ikan milik China viral di media sosial.

Laporan itu berawal dari stasiun televisi Korea SelatanMBC News pada Selasa (5/5). Dalam laporan tersebut, sejumlah WNI ABK melapor bahwa mereka diperlakukan dengan buruk dan tidak manusiawi di kapal ikan itu.

Seorang Youtuber bernama Jang Hansol mengulas berita tersebut dalam kanal Youtube, Korea Reomit pada Rabu waktu setempat (6/5/2020) berjudul Berita Trending di Korea yang Bikin Orang Indonesia Ngamuk!.

Di video tersebut Hansol, menterjemahkan secara perlahan, pemberitaan MBC dari bahasa Korea ke bahasa Indonesia.

Simak Videonya di Youtube Monitor.id

Recent Posts

Ini Daftar Pemenang MQK Internasional 2025, Indonesia Juara Satu

MONITOR, Jakarta - Panitia Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional 2025 di Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi…

2 jam yang lalu

Serap Aspirasi RUU Perbukuan, Legislator Temui Pegiat Literasi

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya menemui pegiat literasi untuk mendengarkan…

4 jam yang lalu

Animo Pendaftar di Kampus Vokasi Kemenperin Naik 21 Persen, Generasi Muda Lirik Industri

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bertekad untuk terus mencetak sumber daya manusia (SDM) industri…

5 jam yang lalu

DPR Harap Seluruh Prajurit Pegang Prinsip ‘TNI Rakyat’ Demi Indonesia Maju

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta menyampaikan apresiasi dan rasa hormat…

7 jam yang lalu

Soroti PP dari UU Minerba Belum Terbit, DPR: Masyarakat Kembali Jadi Korban!

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XII DPR RI, Ratna Juwita Sari menyoroti lambannya penerbitan Peraturan…

8 jam yang lalu

Rakyat Padati Jalan Kebesaran, Iringi Prabowo Menuju Upacara HUT ke-80 TNI

MONITOR, Jakarta - Masyarakat dari berbagai lapisan tampak memadati kawasan Istana Merdeka hingga Monumen Nasional…

9 jam yang lalu