BUMN

Hadapi Pandemi Corona, Mitra Binaan CSR Perta Arun Gas Tetap Produktif

MONITOR, Lhokseumawe – Meskipun sedang dihadapi Pandemi Corona di tahun 2020 ini, tidak membuat para petani Mitra Binaan Perta Arun Gas untuk melakukan panen, tentunya dengan tetap mengutamakan Protokol Covid-19.

Dengan segala keterbatasan di tengah wabah covid-19 ini, PAG tetap melakukan berbagai upaya pengembangan usaha produktif agar Mitra Binaan yang ada di 13 Desa Lingkungan sekitar PAG tetap memperoleh penghasilan.

Hal ini dapat dilihat dari Hasil Panen dari bibit buah naga yang diberikan PAG kepada para petani binaan. Sampai dengan April 2020, Petani desa binaan telah melakukan Panen buah naga sebanyak 2400 kg Buah Naga yang nantinya akan didistribusikan langsung ke Pasar untuk dijual, dengan harga per kg sebesar Rp. 25.000,-

Tidak hanya itu, Para Pelaku Usaha rumah tangga binaan PAG juga memproduksi kerupuk opak singkong sebanyak mencapai 1000kg, dimana hasil produksi ini langsung dipasarkan di Kota Lhokseumawe, dimana harga per kg mencapai Rp. 15.000,-

Sementara itu, Corporate Secretary PAG, Ahmad Sujandhi mengatakan situasi pandemi Covid seperti ini tidak menghentikan para pelaku usaha binaan PAG untuk tetap beraktifitas. Tentunya dengan tetap menggunakan protokol covid-19 yang berlaku sesuai dengan arahan Pemerintah.

“kami menghimbau dan juga mengarahkan para pelaku usaha di 13 desa Binaan PAG ini agar tetapmenjaga pola hidup sehat dan bersih guna mencegah penyebaran virus covid -29 ini,” ungkap Sujandhi, Senin (27/4).

“Dengan adanya aktifitas seperti ini, para petani tetap dapat memanfaatkan lahan pertaniannya untuk memenuhi kebutuhan mereka selama pandemi Corona ini. Untuk itu, PAG akan terus berupaya untuk melakukan optimalisasi pada setiap sektor yang menjadi program keberlanjutan CSR Perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar,” tambah Sujandhi.

Untuk diketahu, Sejak Desember 2016, PAG sudah mempunyai Program Community Development yang dinamakan dengan Capacity Building for Nearby Community (CABINET) dengan konsep 5-Kemandirian dengan pemberdayaan pada sektor pertanian, perikanan, pendidikan, kewirahusahaan, serta pelatihan untuk meningkatkan SDM Masyarakat di lingkungan Perusahaan. Berbagai Program yang berkesinambungan ini terus ditingkatkan oleh PAG sampai dengan saat ini.

Recent Posts

Mentan Amran Banjir Apresiasi dari Komisi IV DPR RI

MONITOR, Jakarta - Komisi IV DPR RI menyampaikan apresiasi besar kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi…

4 jam yang lalu

Perkuat Komitmen Keberlanjutan, JNT Salurkan Bantuan Sarana Pendidikan dan Ibadah di Sekitar Ruas Tol Belmera

MONITOR, Medan - Dalam rangka menjalankan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Jasamarga Nusantara…

4 jam yang lalu

Panja Reformasi APH Dinilai Jadi Upaya DPR Bereskan Penegakan Hukum di Indonesia

MONITOR, Jakarta - Dosen FISIPOL Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat Hairunnas menyambut baik langkah Komisi III…

4 jam yang lalu

Harmonisasi Tradisi dan Modernitas Warnai Gagasan Penguatan Pesantren di Sumatera Barat

MONITOR, Padang – Upaya pemerintah memperkuat ekosistem pendidikan Islam melalui pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren mendapat…

5 jam yang lalu

Policy Brief Diplomasi Perdamaian Prabowo Dirumuskan di Kampus, Empat UIN Ambil Peran Kunci

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa empat Universitas Islam Negeri (UIN) di…

7 jam yang lalu

DPR Minta Pemerintah Antisipasi Kenaikan Harga Pangan Jelang Natal dan Tahun Baru 2026

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan menyoroti kenaikan harga pangan menjelang…

7 jam yang lalu