MONITOR, Jakarta – Ketua DPP Konfederasi Serikat Pekerja Nasional (KSPN) Muhammad Ichsan meminta pemerintah untuk menurunkan harga BBM mengikuti harga minyak dunia yang tengah mengalami penurunan.
“Di tengah situasi wabah Covid 19 serta maraknya terjadi PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) masal di berbagai sektor industri mulai dari padat karya dan lainnya tentu membuat beban hidup para buruh / pekerja menjadi semakin berat untuk itu Pemerintah sudah seyogyanya memberikan stimulus yang dapat meringankan beban hidup para buruh / pekerja yang terdampak PHK,” kata Ichsan melalui keterangan tertulisnya. Senin (13/4/2020).
“Kita ketahui hari ini harga minyak dunia sedah turun secara drastis sebut saja West Texas Intermediate (WTF) yg turun ke level USD 24 per barel dan jenis Brent Crude di level USD 31 per barel. Idealnya penurunan harga minyak dunia ini juga sejalan dengan penurunan harga BBM di dalam negeri,” tegasnya.
Menurut Ichsan, Presiden Jokowi juga pernah meminta kalkulasi perhitungan penurunan harga minyak dunia berdampak pada prekonomian nasional baik BBM subsidi maupun Non Subsidi.
“Sudah seyogyanya penurunan harga BBM menjadi hal yang sangat mendesak saat ini merujuk pada kesepakatan awal penyesuaian harga BBM naik atau turun setiap periode 2 minggu sekali untuk menjaga kepercayaan masyarakat kepada Pemerintah,” katanya.
“Pemerintah jangan sampai mengabaikan hal tersebut untuk membantu meringakan beban perekonomian buruh/pekerja yang terdampak PHK (Pemutusan Hubungan Kerja),” pungkasnya.