BUMN

Efektif Cegah Corona, Pertamina Sebar Wastafel Portable di Pasar Tradisional Kota Semarang

MONITOR, Semarang – PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) IV Jateng & DIY menyalurkan bantuan berupa wastafel portabel yang akan diletakkan di 16 titik di Kota Semarang.

Penyerahan bantuan dilakukan di Kantor Walikota Semarang pada hari ini, Rabu (1/4), diserahkan langsung kepada Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi. 

General Manager MOR IV, Iin Febrian mengungkapkan bahwa bantuan wastafel portable ini merupakan kelanjutan dari berbagai upaya dan program yang telah dilakukan Pertamina guna mendukung pencegahan penyebaran virus Covid-19.

Adapun 16 wastafel portable ini akan ditempatkan di lokasi yang seringkali dikunjungi masyarakat diantaranya Pasar Genuk, Pasar Ikan Semarang Utara, Pasar Banyumanik, Kota Lama, Pasar ngaliyan dan beberapa pasar lainnya.

“Sebelumnya kami telah berkoordinasi dengan pemerintah kota untuk penempatan wastafel portable ini dan ke enam belas unit wastafel portable ini akan ditempatkan di pasar-pasar Semarang. Bantuan ini pula merupakan kelanjutan dari bantuan atau program pencegahan penyebaran Covid-19 salah satunya penyediaan hand sanitizer di armada BRT Trans Semarang.” jelas Iin.

Iin juga mengungkapkan alasan Pasar Tradisional menjadi lokasi yang dipilih untuk penempatan wastafel portabel karena ditengah pandemi Covid-19 dan penurunan aktivitas diluar rumah, Pasar merupakan lokasi yang tetap dikunjungi masyarakat, sehingga untuk mengurangi resiko penularan Covid-19 ini kebersihan dan budaya mencuci tangan menjadi hal yang sangat penting.

Walikota Semarang Hendrar Prihadi mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota mengapresiasi tindakan aktif Pertamina melalui anggaran CSRnya yang turut membantu pemerintah dalam upaya pencegahan tersebarnya virus COVID-19.

“Terimakasih pertamina telah membantu pemerintah kota dan masyarakat untuk sama sama memerangi covid-19, kami akan menjaga bersama sama fasilitas ini agar bermanfaat untuk warga semarang” terang Hendrar.

Dalam program wastafel portabel ini, Pertamina turut menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Semarang sebagai pelaksana program. Kedepannya bantuan ini akan dikeloka oleh Pemkot Semarang.

Melalui bantuan ini, Pertamina berharap agar fasilitas kebersihan khususnya dalam masa wabah Covid-19 dapat lebih mudah diakses serta semakin menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk rajin mencuci tangan.

Sebagai Badan Usaha Milik Negara, PT Pertamina (Persero) juga senantiasa akan memberikan informasi terkait penyaluran BBM, LPG, petrokimia serta produk Pertamina lainnya melalui berbagai platform media digital maupun konvensional.

Jika ada masyarakat yang membutuhkan informasi atau memberikan masukan dan saran dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina yang dapat diunduh pada google playstore atau apple store.

Recent Posts

KPID Banten Jatuhkan Sanksi kepada Radio Angkasa FM Terkait Siaran Iklan

MONITOR, Banten - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten secara resmi menjatuhkan sanksi administratif berupa…

3 jam yang lalu

Media Asing Sebut IKN Kota Hantu, DPR Dorong OIKN Jawab dengan Kinerja Optimal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Muhammad Khozin menyoroti pemberitaan media Inggris The…

5 jam yang lalu

Menteri UMKM Sebut Bisnis Waralaba Bisa Mendorong Usaha Mikro dan Kecil Naik Kelas

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan pentingnya memperluas…

5 jam yang lalu

Siswi MAN 2 Kudus Juara 2 FIKSI Nasional 2025

MONITOR, Jakarta - Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kudus unjuk preatasi pada Festival Inovasi…

7 jam yang lalu

Puan Hormati Putusan MK, Sebut Sejalan dengan Isu Kesetaraan Gender

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan DPR menghormati sepenuhnya putusan Mahkamah Konstitusi…

7 jam yang lalu

Ada Bangunan Ponpes Ambruk Lagi, DPR Dorong Pemda Aktif Inspeksi Pesantren

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI, Selly Andriany Gantina, menyampaikan keprihatinan mendalam atas…

9 jam yang lalu