MEGAPOLITAN

Pemprov DKI: Tenaga Medis jadi Prioritas Rapid Test Covid-19

MONITOR, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mengatakan pemeriksaan metode rapid test virus Corona (COVID-19) akan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan yang melayani pasien.

Hal ini dilakukan karena tenaga medis di Ibu Kota yang dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 cukup banyak yakni mencapai 50 orang.

“Sampai dengan hari ini terkonfirmasi, sejumlah 50 tenaga medis yang menangani kasus Covid-10 dinyatakan positif terinfeksi Covid-19, mereka tersebar di 24 Rumah Sakit di Jakarta. Untuk itu tahapan tes Covid-19 dengan menggunakan Rapid Test akan diprioritaskan untuk para tenaga medis di Jakarta,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Dwi Oktavia, Jumat (27/3).

Menurut Dwi, Rapid test juga digunakan dalam rangka mempercepat contact tracing ke masyarakat artinya setelah mendapatkan informasi baik ODP maupun PDP, maka akan di tindaklanjuti mencari riwayat kontaknya.

“Jadi sekali lagi saya katakan, rapid test ini kita konsentrasikan dahulu untuk tenaga kesehatan yang selama ini sudah melakukan pelayanan untuk pasien di rumah sakit atau puskesmas. Sehingga melalui pemeriksaan rapid test ini, bisa dulu mengetahui status antibodi dari petugas kesehatan tersebut,”jelasnya.

Dikatakannya rapid test tidak hanya sekali dilakukan.
Hasil rapid test yang menunjukkan hasil negatif akan dilakukan pengujian ulang setelah beberapa waktu tertentu.

Untuk hasil rapid test yang positif juga akan dilakukan pemeriksaan (lanjutan), sehingga bisa lebih yakin dan memantau dengan lebih baik petugas kesehatan dari sisi keamanan dan keselamatan kerja mereka.

“Rapid test yang kemarin kami terima sejumlah 100 ribu kit untuk 100 ribu orang dan dibagi untuk tenaga kesehatan maupun masyarakat yang menjadi bagian dari contact tracing petugas menemukan riwayat-riwayat pasien confirm maupun PDP yang ada di rumah sakit maupun di puskesmas,” pungkasnya.

Recent Posts

Kemenperin Pacu Kualitas SDM Industri Kerajinan dan Batik

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mendorong pengembangan industri kerajinan dan batik nasional agar semakin…

31 menit yang lalu

Mesin Pesawat Jemaah Haji UPG-05 Rusak, Kemenag Minta Garuda Indonesia Profesional

MONITOR, Jakarta - Pesawat Garuda Indonesia yang menerbangkan jemaah haji kelompok terbang (kloter) lima Embarkasi…

3 jam yang lalu

Kemenag Gelar Uji Kompetensi Calon Mahasiswa Universitas Al-Azhar Mesir 2024

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama kembali menggelar uji kompetensi bagi calon mahasiswa Universitas Al-Azhar Mesir…

4 jam yang lalu

Diduga Rugikan Negara Triliunan, KPK Diminta Usut Lelang Saham PT GBU

MONITOR, Jakarta - Koalisi Sipil Selamatkan Tambang (KSST), bersama-sama sejumlah elemen NGO dan tokoh penggiat…

5 jam yang lalu

Berangkatkan 573 PPIH Daker Makkah, Sekjen Kemenag Ingatkan Trilogi Tugas

MONITOR, Jakarta - Sebanyak 573 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi diberangkatkan hari ini,…

6 jam yang lalu

Menkominfo: Peresmian AHC Momentum Kembangkan Industri Media

MONITOR, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi bersama Menteri Badan Usaha Milik…

10 jam yang lalu