PEMERINTAHAN

Menteri Syahrul Dinilai Mampu Membuat Terobosan Cerdas Pertanian

MONITOR, Jakarta – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) dinilai mampu membuat terobosan yang cerdas, terutama dalam mengeluarkan kebijakan data dan pengembang pertanian ke depan. Hal itu diungkapkan Pengamat Pertanian yang juga merupakan Ketua Harian Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Entang Sastraatmaja.

Kata Entang, Syahrul sudah membuktikan diri sebagai birokrat berpengalaman, karena terbukti membawa sektor pertanian mampu berkembang secara baik. Terlebih, ekspor pertanian terus memperlihatkan kinerja yang positif.

“Meski baru enam bulan, tetapi ia sudah paham betul akar permasalahan pertanian Indonesia. Saya kira ini adalah sebuah prestasi yang sangat bagus untuk dicatat,” kata Entang, Kamis, (5/3).

Entang mengatakan, kelihaian Syahrul bisa dibaca melalui upaya penguatan dan keberpihakannya pada penyuluh pertanian dengan membangun kelembagaan Kostratani dan pusat data Agriculture War Room (AWR). Selain itu, Syahrul juga sangat konsen pada tumbuh kembangnya generasi petani dengan membuat program Petani Masuk Sekolah (PMS).

“Spirit Kostratani sangat bagus sekali dan mengedepankan pendekatan teknokratik, partisipatif, atas-bawah dan implementatif melalui rumusan kebijakan dan strategis serta program yang jauh lebih baik,” katanya.

“Adapun terkait program PMS dan AWR saya melihatnya sudah cukup memadai. Hanya saja, ke depam harus dilakukan komitmen dan konsisten dalam menjalankannya,” tambahnya.

Oleh karena itu, Entang berharap tugas Mentan mampu ditunjang dengan baik oleh seluruh jajaran Dirjen dan bawahanya. Mereka diharapkan mampu mengikuti irama dan semangat proresif kecerdasan Mentan Syahrul.

“Untuk itu, para eselon satunya perlu kerja keras agar bisa mengimbangi terobosan bagus dari Syahrul,” katanya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau, Ujang Paman Ismail mengatakan, saat ini sektor pertanian memiliki harapan baru karena ada berbagai kebijakan dan program terobosan yang berkualitas. Menurut Ujang, Kementan dibawah arahan Syahrul dinilai mampu meningkatkan produksi pertanian dan mengatasi persoalan regenerasi petani.

“Sudah selayaknya pertanian ini diperkenalkan ke semua orang, bukan hanya petani, tetapi sekolah menengah kejuruan bidang pertanian atau akademi pertanian atau fakultas laon di berbagai Universitas,” katanya.

Untuk itu, Ujang mendorong sektor pertanian masuk ke kantong-kantong penduduk kota (urban farming), agar memudahkan pelajar dan mahasiswa. Dengan pola ini, Ujang mengaku optimistis bahwa pertanian Indonesia bisa berkembang lebih cepat.

“Pertanian yang menggunakan teknologi modern lebih mudah diterima oleh milenial. Saya sangat optimistis melihat perkembangan sekarang yang sangat meningkat,” pungkasnya.

Recent Posts

Menag Sebut MBG dan Sekolah Rakyat Sejalan Semangat Kemerdekaan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar menyampaikan pesan kemerdekaan dalam "Zikir dan…

40 menit yang lalu

DPR Minta Indonesia Dorong Implementasi Adil Solusi Dua Negara Palestina-Israel

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta, menyambut baik hasil Konferensi Tingkat…

5 jam yang lalu

Peringatan bulan Kemerdekaan 2025 dibuka dengan Zikir dan Doa Kebangsaan di Tempat Bersejarah

MONITOR, Jakarta - Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera Indonesia…

6 jam yang lalu

Panglima TNI Pimpin Sidang Pantukhir Pusat Penerimaan Taruna Akademi TNI 2025

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto didampingi para Kepala Staf Angkatan memimpin…

10 jam yang lalu

Soal Usul Pilkada Dipilih DPRD, Legislator Sebut Bagian dari Evaluasi Perbaikan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKB Muhammad Khozin mengungkap perkembangan soal…

16 jam yang lalu

Jalan Layang Poros Maros-Bone Rampung Dibangun, Ini Penampakannya!

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum telah merampungkan pembangunan Jalan Layang (elevated) pada ruas Poros…

21 jam yang lalu