Jumat, 29 Maret, 2024

Davina, Bocah Hidrosefalus di Depok Butuh Bantuan Dermawan

MONITOR, Depok – Bocah malang Davina (9) anak dari pasangan Yudi dan Wiwin mengidap penyakit Hidrosefalus (pembengkakan pada kepala) saat ini hanya terbaring kaku dirumahnya.

Davina yang tinggal bersama orangtuanya di Jalan Lembah Indah, RT. 01, RW, 02, Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo, Kota Depok, ini belum tersentuh penanganannya oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.

Hal ini diungkapkan oleh ayahanda Davina, Yudi (32) saat ditemui MONITOR, Rabu (26/2).

Yudi menceritakan, Davina divonis menderita Hidrosefalus sejak umur 2 bulan, awalnya ia lahir dalam kondisi normal.

- Advertisement -

“Diumur 4 bulan sudah pernah operasi di salah satu rumah sakit di Jakarta, dimasukin selang dari atas kepala sampai perut untuk buang cairan dikepala,” kata Yudi.

Setelah itu, jelas Yudi, Davina tidak pernah lagi mendapatkan perawatan medis lantaran terkendala pembiayaan.

“Ya mas taulah kondisi saya, kalau pakai BPJS penanganannya kan lama, dulu pernah dicoba tapi prosesnya susah,” katanya.

Saat ini kondisi Davina, kata Yudi semakin memprihatinkan.
Sejak dioperasi pada umur tiga bulan, sampai saat ini Davina tidak pernah mendapatkan perhatian dari Pemkot Depok.

“Jadi dari umur 4 bulan pas setelah operasi itu, pernah istri pejabat datang dan janjiin akan ada tindakan. Tapi setelah itu udah gak ada kabar lagi,” jelasnya.

Yudi menyampaikan, pasca ditemui istri pejabat tersebut dirinya hanya mendapatkan bantuan berupa pampers, susu dan makanan balita dari Puskesmas setempat.

“Waktu itu cuman dikasih pampers tiap bulan, keperluan dialah itu dikasih. Tapi bantuan itu beberapa tahun belakangan ini distop, katanya Davina ini udah gak bisa dapat,” jelasnya.

Subur mengaku amat sangat sedih dengan kondisi anandanya. Karena itu, ia berharap Pemkot Depok maupun para dermawan mau membantu penanganan Davina.

“Saya sangat berharap anak saya ini sembuh. Semoga pemerintah (Depok) maupun dermawan bisa membatu untuk kesembuhan Davina,” katanya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER