MONITOR, Sleman – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Yogyakarta pagi ini kembali melanjutkan operasi pencarian dan pertolongan terhadap ratusan siswa korban arus banjir di Sungai Sempor bersama tim SAR Gabungan.
“Operasi Pencarian dan Pertolongan dilanjutkan pagi ini bersama SAR Gabungan. Dimulai pukul 07.00 WIB,” demikian kutip akun resmi BPBD Yogyakarta, Sabtu (22/2).
Tim gabungan ini fokus melakukan penyisiran sungai dari TKP – Hotel Gajah, dengan jarak 25,19 KM dibagi dalam 4 seksi lokasi pencarian. Adapun informasi sebelumnya, sekitar pukul 05.00 WIB, tim gabungan melaporkan sebanyak 216 siswa selamat, korban luka sebanyak 23 orang.
BPBD mencatat sejauh ini 7 orang meninggal dunia, sementara 3 lainnya keberadaannya belum ditemukan.
Sebagaimana diketahui, ratusan siswa SMPN 1 Turi, Kabupaten Sleman terseret arus banjir di Sungai Sempor, Padukuhan Dukuh, Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta saat kegiatan Pramuka dengan agenda susur sungai, pada Jumat (21/2) kemarin sekitar pukul 15.30 WIB.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman Makwan mengatakan, kegiatan Pramuka SMPN 1 Turi tersebut diikuti sekitar 257 siswa.