JATENG-YOGYAKARTA

Kementan Guyur Bawang Putih dan Cabai ke 5 Pasar di Surakarta

MONITOR, Jakarta – Kenaikan harga komoditas bawang putih dan cabai akhir-akhir ini membuat Kementerian Pertanian mengambil langkah aksi dengan menggelar pasar murah di beberapa wilayah.

Gelar pasar murah dilaksanakan di 5 Pasar di wilayah Surakarta, yaitu: Pasar Gede, Pasar Nusukan, Pasar Rejosari, Pasar Harjodaksino dan Pasar Gading. Selain itu juga didistribusikan ke Toko Tani Indonesia Center D.I. Yogyakarta.

“Komoditas pangan biasa naik turun, yang tidak biasa itu jika naiknya berlebihan atau turunnya berlebihan,” ujar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat melepas 10 kendaraan pengangkut bawang putih dan cabai dalam rangkaian gelar pasar murah tersebut, Kamis (13/2).

“Kami punya hitungan, kalau naiknya pada sekian persen itu masih tingkat normal. Jika kenaikannya melonjak, kami dekatkan pasar dengan mengangkut komoditas pangan dari wilayah panen,” jelas Menteri yang akrab disapa SYL ini.

Sedikitnya 12 ton bawang putih berasal dari importir yang tergabung dalam Perkumpulan Pelaku Usaha Bawang dan Sayuran Umbi Indonesia (Pusbarindo) dan 10 ton cabai, masing masing 5 ton untuk rawit merah dan 5 ton cabai merah keriting yang digelontorkan dari Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan.

Lebih lanjut SYL minta masyarakat tidak perlu panik dengan kenaikan harga bawang putih. Stok masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Ia melansir stok bawang putih sekitar 88 ribu – 120 ribu ton.

Mentan SYL juga menyebut akan ada tambahan stok hingga 50 ribu ton dari panen yang akan berlangsung di akhir februari hingga maret 2020.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan, Agung Hendriadi mengungkapkan, gelar pasar murah telah dilaksanakan sejak 30 Januari lalu di berbagai daerah di Indonesia guna mengatasi kenaikan harga komoditas pangan.

Selain itu, pihaknya juga telah mengidentifikasi wilayah-wilayah yang mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi khususnya untuk komoditas bawang putih dan cabai.

“Gelar pasar murah ini kita upayakan terus menerus hingga harga bawang putih dan cabai bisa turun,” kata Agung.

Dalam gelar pasar murah kali ini, harga cabai rawit merah dibanderol seharga Rp 35.000,-/kg, cabai merah keriting Rp 30.000,-/kg dan bawang putih Rp 30.000/kg. Harga ini di bawah harga pasar yang masih cukup tinggi.

Berdasarkan pantauan di laman Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) per 12 Februari 2020, rerata harga eceran cabai merah keriting sebesar Rp 55.000/kg, cabai rawit merah Rp.57.000/kg, dan bawang putih sebesar Rp.57.000/kg.

Antusiasme masyarakat menyambut gelar pasar murah terlihat dari antrian pengunjung yang akan membeli bawang putih dan cabai. Sunari, salah seorang pembeli mengungkapkan kegembiraannya dengan adanya gelar pasar murah ini.

“Saya kan pedagang makanan, jadi kalau harga naik kita juga mengalami kesusahan. Bawang putih dan cabai yang dijual murah ini sangat membantu,” ujarnya.

Recent Posts

Aktivis 98 Tekankan Pentingnya Perlindungan Pekerja Informal Lebih Maksimal

MONITOR, Jakarta - Calon Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK), Rima Patricia Marintan, menegaskan…

36 menit yang lalu

Menag Luncurkan SIM SDM untuk Kepegawaian Responsif dan Informatif

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar meluncurkan Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya Manusia (SIM…

2 jam yang lalu

Mulyanto Tantang Menkeu Purbaya Tindak Tegas Mafia Baja dan Tekstil

MONITOR, Jakarta - Ketua Majelis Pertimbangan Pusat PKS, Mulyanto, mendesak Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa…

3 jam yang lalu

Menag Lantik 13.224 PPPK, Termuda Usia 20 Tahunan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini melantik 13.224 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian…

4 jam yang lalu

11 Warga Dibui Karena Pertahankan Tanah Leluhur, DPR: Jangan Kriminalisasi Pejuang Hak Adat!

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI, Andreas Hugo Pareira menyatakan keprihatinan mendalam…

5 jam yang lalu

12 Pemikir Dunia Bertemu di AICIS+ 2025, Bahas Ekoteologi dan Masa Depan Teknologi

MONITOR, Jakarta - Dunia akademik bersiap menyambut pertemuan pemikir kelas dunia dalam AICIS+ 2025 yang…

5 jam yang lalu