BERITA

Zainut Tauhid Kenang Sosok Gus Sholah; Beliau Jembatan Semua Golongan

MONITOR, Jakarta – Duka mendalam sangat dirasakan umat Islam, terutama warga Nahdliyin atas kepergian ulama besar nan bersahaja, KH. Salahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah. Tokoh besar Nahdlatul Ulama, yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, ini menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu, 2 Februari 2020 tadi malam.

Kepergian Gus Sholah tentu meninggalkan banyak kenangan bagi sebagian besar orang, termasuk Zainut Tauhid Saadi. Tokoh NU yang kini menjabat Wakil Menteri Agama ini mengaku sangat mengenal sosok sang ulama panutan. Bagi Zainut, Gus Sholah adalah seorang negarawan, ulama, cendekiawan dan pegiat kemanusiaan.

“Beliau mengayomi semua golongan tanpa memandang suku, ras, agama dan golongan. Beliau adalah perekat persatuan dan penjaga harmoni kebhinnekaan,” kenang Zainut Tauhid.

Meskipun Gus Sholah berasal dari Nahdlatul Ulama, kata Zainut, namun beliau tetap berpikiran terbuka, demokratis, dan jernih dalam melihat masalah. Dalam mencari solusi, Gus Sholah selalu mengedepankan pertimbangan kemaslahatan untuk kepentingan yang lebih besar, dan mengenyampingkan kepentingan kelompok dan golongan.

Bahkan, Zainut bersaksi mendiang tidak segan menyampaikan kritik kepada siapa pun jika dianggap salah, dan membela siapapun yang benar meskipun orang lain menganggap salah.

“Semua itu dilakukan tanpa ada pamrih dan beban, karena disampaikan dengan penuh keihlasan,” tutur Zainut.

Bagi Zainut, dan sebagian besar orang, Gus Sholah adalah jembatan yang menghubungkan semua golongan. Jembatan yang menghubungkan tokoh-tokoh agama, pemerintah dan masyarakat. Bahkan di kalangan NU, beliau menjadi jembatan antara golongan muda dan golongan tua. Sehingga di NU tidak terjadi kesenjangan generasi baik dari aspek pemikiran maupun sikap keagamaannya.

“Selamat jalan Gus Sholah. Guru bangsa yang mulia, pintu-pintu langit terbuka lebar dan para malaikat menyambutmu dengan hamparan surga. aamiin,” doa Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini.

Recent Posts

BEM Nusantara DKI Jakarta Apresiasi Gubernur Tangani Persoalan Banjir

MONITOR, Jakarta - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara DKI Jakarta memberikan apresiasi kepada Gubernur Pramono…

5 jam yang lalu

DPR Desak Polisi Usut Kasus Jual Beli Rekening Judol, Dorong Pelaku Dijerat Hukuman Maksimal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas pihak-pihak…

6 jam yang lalu

24 Calon Dubes Penuhi Syarat, DPR Harap Diplomasi RI Makin Kuat

MONITOR, Jakarta - Komisi I DPR RI telah merampungkan fit and proper test 24 calon…

7 jam yang lalu

DPR Desak Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Diusut Transparan, Soroti Gaya Hidup Aparat

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding menegaskan bahwa penanganan kasus kematian…

7 jam yang lalu

571 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Judol, Puan: Telusuri Tuntas, Masyarakat Rentan Jangan Jadi Korban

MONITOR, HJakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah segera melakukan penelusuran dan validasi…

7 jam yang lalu

IPW Sebut Penambahan Anggaran untuk Polri Adalah Sebuah Keniscayaan, Ini Alasannya

MONITOR, Jakarta - Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso, mengungkapkan bahwa penambahan anggaran…

14 jam yang lalu