MONITOR, Abu Dhabi – Indonesia berusaha melakukan berbagai upaya untuk mencegah eskalasi ketegangan di Timur Tengah pasca serangan drone Amerika Serikat (AS) yang menewaskan jenderal senior Iran, Qassem Soeleimani, di Baghdad, Irak, awal bulan ini.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan, Indonesia sudah berbicara dengan Amerika Serikat, dengan Iran di tingkat Dewan Keamanan, dan sudah berusaha untuk men-deputation, meng-encourage semua pihak agar eskalasi yang lebih jelek tidak terjadi lagi.
“Saya melakukan pembicaraan per telepon pada tanggal 8 malam berarti 9 pagi, karena pada saat itu Menteri Luar Negeri Vietnam baru mendarat di New York. Vietnam untuk bulan Januari ini bertindak sebagai Presiden dari Dewan Keamanan PBB. Saya melakukan pembicaraan, saya mengulangi lagi spot Indonesia terhadap presidency Vietnam,” kata Menlu kepada wartawan di Emirate Palace, Abu Dhabi, UEA, belum lama ini.
Indonesia, lanjut Menlu, mengharapkan Vietnam juga menggunakan pengaruhnya sebagai Presiden Dewan Keamanan PBB agar semua pihak yang terkait dapat menahan diri sehingga tidak terjadi lebih buruk lagi.
“Jadi, kita cukup banyak untuk mengirimkan pesan, untuk meng-encourage agar eskalasi yang lebih jelek tidak terjadi lagi,” tegas Menlu.
MONITOR, Jakarta - PSSI melalui PT. Garuda Sepakbola Indonesia (GSI) berkolaborasi dengan Meta mengundang JKT48,…
MONITOR, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menjalankan operasional perusahaan dengan mengedepankan keberlanjutan dan berdampak langsung…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan menyoroti aksi protes peternak sapi…
MONITOR, Jakarta - Selain memastikan keselamatan masyarakat dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur,…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa saat ini Kementerian Agama tengah memperjuangkan…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mendukung penuh kemajuan…