Jumat, 26 April, 2024

Tanggap Banjir, Jokowi Minta Keselamatan Warga Diprioritaskan

MONITOR, Yogyakarta – Bencana banjir di awal tahun 2020 rupanya mengundang keprihatinan Presiden Joko Widodo. Orang nomor wahid ini menegaskan, keselamatan warga terdampak banjir harus dinomorsatukan saat ini.

Pesan tersebut diutarakan Jokowi usai menerima kedatangan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto di Istana di Istana Kepresidenan Yogyakarta, Rabu, 1 Januari 2020 kemarin.

“Pertama, urusan banjir yang paling penting ini adalah yang berkaitan dengan keselamatan warga dinomorsatukan,” ujar Jokowi tegas.

Ia mengaku telah meminta berbagai pihak untuk bersinergi dan bekerja sama. Mulai dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pemerintah provinsi, hingga Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas.

- Advertisement -

“BNPB, pemerintah provinsi, SAR, semuanya harus segera bergerak bersama-sama untuk memberikan rasa aman, memberikan keselamatan kepada warga yang terkena bencana banjir,” terangnya.

Setelah itu, Jokowi memberikan arahan agar fasilitas-fasilitas umum segera dinormalisasi, mengingat beberapa ruas jalan hingga objek vital turut terdampak banjir.

“Yang kedua, yang berkaitan dengan normalisasi untuk fasilitas-fasilitas umum karena ini sudah masuk di Jakarta sudah masuk ke Halim, sudah masuk ke tol Cikampek, kemudian juga di beberapa objek vital, saya kira ini harus segera dinormalisasi sehingga fungsi-fungsi itu kembali menjadi normal,” kata Jokowi.

Ketiga, ia pun meminta agar pemerintah pusat dan pemerintah provinsi bekerja sama dalam menanggulangi bencana banjir. Pemerintah hingga kini terus berupaya melakukan berbagai hal untuk menangani banjir, antara lain dengan membangun waduk.

“Pemerintah pusat memang ini baru dalam proses dan belum selesai, misalnya waduk Cimahi, waduk Ciawi, mungkin baru tahun depan selesai. Tetapi di luar itu, semuanya harus selesai,” tandasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER