MONITOR, Jakarta – Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jakarta membuat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dihujani kritikan. Kritikan itu salah satunya dilontarkan oleh Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono.
Menurut Gembong fakta bahwa Jakarta masih dikepung banjir membuktikan bahwa Anies tidak bisa merealisasikan janji kampanyenya.
“Saat Pilkada Anies selalu bilang kalau dirinya akan menyelesaikan masalah banjir di Jakarta. Namun pada kenyataannya sudah dua tahun memimpin Jakarta, Ibukota masih banjir. Berarti Anies hanya omong doang (omdo) bisa mengatasi banjir,”ujar Gembong kepada MONITOR, (1/1).
Tak hanya itu, Gembong pun mengkritik program yang saat ini digunakan oleh Anies dalam mengatasi banjir di Jakarta. Program tersebut dikatakan Gembong adalah Naturalisasi Kali dan Drainase Vertikal.
“Sekarang semuanya terbukti tuh, dua program kerja Anies untuk ngatasin banjir tidak ampuh, Jakarta masih saja banjir,”tegasnya.
Gembong pun menyarankan agar Anies lebih serius dalam mengatasi persoalan banjir tidak hanya sebatas pandai berkata-kata.
“Saya kira Anies harus berani dalam melakukan tindakan. Ketika memang harus ada pengusuran di wilayah bantaran kali untuk mengatasi banjir, ya lakukan. Jangan lantas dibiarkan dengan beralih pada program naturalisasi,”pungkasnya.
Seperti diketahui, Ibukota kembali di kepung banjir. Ya, hujan yang mengguyur sejak Selasa (31/12) sore, Hingga pagi ini Rabu (1/12) membuat sejumlah wilayah Jakarta terendam banjir.
Berdasarkan informasi dari TMC Polda Metro Jaya, sejumlah wilayah DKI Jakarta seperti Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, dan Bekasi banjir. Ketinggian air beragam mulai 30 cm sampai 60 cm.
