MONITOR, Jakarta – Selepas disindir pengamat politik Rocky Gerung di sebuah salah satu tayangan program televisi swasta nasional, Presiden Joko Widodo pun angkat bicara tentang Pancasila.
Menurut Jokowi, Pancasila adalah ideologi bangsa Indonesia yang telah bertahan di tengah deru ombak ideologi-ideologi lain yang berusaha menggesernya.
Bagi Jokowi, saat ini yang terpenting adalah menanamkan nilai-nilai Pancasila itu terutama kepada anak-anak muda yang jumlahnya 48 persen atau 129 juta dari seluruh penduduk Indonesia.
“Kalau tidak mengerti ideologi, tidak paham Pancasila, negara besar ini yang menjadi taruhannya,” ucap Jokowi tegas, Rabu (4/12).
Jokowi pun mengatakan, dirinya terus mendorong BPIP memanfaatkan segenap medium komunikasi kesukaan anak-anak muda untuk internalisasi dan pembumian Pancasila.
“Manfaatkan aplikasi WhatsApp, Telegram, Line, hingga Kakao Talk. Gunakan layanan video YouTube, Netflix, hingga Iflix. Isi media sosial Instagram, Facebook, Twitter, hingga Snapchat,” terangnya.
“Kita banjiri dengan narasi-narasi besar tentang Pancasila agar tidak disalip oleh ideologi lain yang juga masuk melalui medium komunikasi tersebut. Kita juga hadirkan Pancasila melalui tiga hal yang paling disukai anak-anak muda yaitu olahraga, musik, dan film,” tambah mantan Gubernur DKI Jakarta ini.