MEGAPOLITAN

Usai Bongkar APBD DKI, PSI Dikirimi Karangan Bunga

MONITOR, Jakarta – Keberanian Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta dalam mengungkap pengajuan anggaran fantatis yakni pembelian lem aibon seharga Rp 82 miliar, mendapat apresiasi dari sejumlah kalangan. Hal itu dilihat, tampak sejumlah karangan bunga berjejer di pintu masuk Gedung DPRD DKI.

Sedikitnya saat ini terlihat empat karangan bunga yang ditaruh berjejer di pintu masuk Gedung DPRD DKI. Dalam pesannya, pengirim mengapresiasi atas keberanian Fraksi PSI membongkar anggaran siluman itu.

“Ya, dari pagi karangan bunga datang. Katanya ucapan buat Fraksi PSI,” ujar petugas pengamanan dalam (pamdal) Gedung DPRD DKI Jakarta.

Dari karangan bunga yang disampaikan untuk Fraksi PSI, berikut ini kalimat yang ada di karangan bunga tersebut.

“Untuk Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, udah terbukti kalian bukan kaleng-kaleng,” demikian tulisan karangan bunga.

“Untuk Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, tega kali kalian bikin banyak orang mengelus burung, eh, dada”

“Jika ada yang bilang kamu belagu, santai saja, bales. Kalau kamu bukan cermin untuk Fraksi PSI DPRD DKI dan DPW PSI DKI”

Seperti Diketahui, Fraksi PSI DKI Jakarta membokar adanya kejanggalan dalam pengajuan anggaran di APBD 2020 melalui, Rencana Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran (KUA-PPAS) 2020 DKI Jakarta.

Setelah menemukan kejanggalan dalam anggaran lem aibon senilai Rp 82 miliar yang di tempatkan di Dinas Pendidikan, PSI pun menemukan pengajuan anggaran ballpoint Rp 124 miliar.

“Selain anggaran lem aibon tersebut, kami juga menemukan adanya usulan anggaran pengadaan ballpoint sebesar Rp 124 miliar di Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Timur, 7.313 unit komputer dengan harga Rp 121 miliar di Dinas Pendidikan, dan beberapa unit server dan storage senilai Rp 66 miliar di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik,” kata anggota DPRD DKI Fraksi PSI, William Aditya Sarana, dalam keterangan pers tertulis, Rabu (30/10/2019).

Menurut William, itu baru sebagian dari mata anggaran yang menjadi tanda tanya. PSI akan menyisir anggaran dan mempertanyakannya satu per satu.

Recent Posts

KPK dan PPATK Sinergi Wujudkan Indonesia Emas 2045

MONITOR, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan pentingnya sinergi antarlembaga dalam mewujudkan Indonesia Emas…

11 menit yang lalu

Ekspor Produk Kulit Naik 8 Persen, Kemenperin Optimalkan Sentra IKM di Jogja

MONITOR, Jakarta - Pemerintah terus memberikan perhatian penuh terhadap pengembangan industri kecil dan menengah (IKM)…

6 jam yang lalu

Dua Hari Libur Panjang Wafat Yesus Kristus dan Kebangkitan Yesus Kristus, Jasa Marga Catat 313 Ribu Kendaraan Meninggalkan Jabotabek

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 313.695 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek…

11 jam yang lalu

Gelar Bimbingan Manasik Haji Nasional, Kemenag Raih Rekor MURI

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas terselenggaranya Bimbingan…

13 jam yang lalu

Bertemu Ketua Parlemen Palestina, Puan Sampaikan Dukungan RI Tak Pernah Surut

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani bertemu dengan Ketua Parlemen Palestina, Rawhi Fattouh…

14 jam yang lalu

Mentan: Wapres Gibran Dukung Penuh Pemberantasan Mafia Beras dan Korupsi, Teguran Terjadi di Masa Lalu

MONITOR, Makassar – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meluruskan informasi yang beredar terkait video pidatonya…

14 jam yang lalu