MONITOR, Jakarta – Ketua DPR RI Puan Maharani meminta agar Komisi III DPR untuk segera menindaklanjuti surat presiden terkait dengan pencalonan Komjen Pol Idham Aziz sebagai calon Kapolri menggantikan Jenderal Tito Karnavian yang telah dilantik sebagai menteri dalam negeri kabinet Indonesia maju.
“Segera lakukan proses fit and proper tes,” kata Puan kepada wartawan, di Komplek Parlemen, Senayan, Kamis (24/10).
Dikatakan Puan, saat ini komisi bidang hukum dewan itu tengah dalam proses menunggu nama-nama anggota dari setiap fraksi yang nantinya akan mengisi alat kelengkapan dewan (AKD) nantinya.
“Maka saya minta fraksi-fraksi segera melengkapi nama-nama yang akan duduk di Komisi III,”pinta politikus PDI Perjuangan itu mengingat kabinet telah dilantik.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi telah mengirim surat permintaan persetujuan DPR terhadap rencana pengangkatan Komjen Idham Aziz sebagai Kapolri pada 22 Oktober 2019.
Dalam surat itu disebut, komjen Idham Aziz yang saat ini menjabat Kabareskrim Polri dipandang mampu dan cakap serta memenuhi syarat untuk diangkat sebagai Kapolri. Idham diusulkan menggantikan Jenderal Tito Karnavian yang saat ini sudah menjabat Menteri Dalam Negeri (Mendagri)
Menurut Puan, persetujuan DPR disampaikan untuk memenuhi ketentuan Pasal 11 ayat (1) UU No 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia.
“Meski hanya ada 1 calon Kapolri yang diajukan Presiden, fit and proper tes tetap akan dilaksanakan untuk mengetahui visi calon Kapolri,” kata Puan.