MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo mengingatkan para menterinya agar bisa bekerja secara tim, bukan bekerja dengan mengandalkan ego sektoral.
“Kerja kita adalah kerja tim. Bukan kerja menteri per menteri. Bukan kerja sektoral. Ini membangun sebuah negara besar, nggak mungkin menteri berjalan sendiri-sendiri. Ini kerja tim!” tegas Jokowi.
Jokowi ingin para menteri koordinator (Menko) akan mengkonsolidasikan setiap kerja besar kementerian yang ada di wilayah koordinasinya.
“Jangan sampai ada lagi diundang Menko nggak hadir. Soalnya ada yang seperti ini. Saya juga baru dengar, bagaimana kita bisa mengkonsolidasikan, koordinasi, diundang rapat oleh Menko tidak pernah hadir. hal seperti ini yang harus saya garisbawahi. sekali lagi, ini kerja tim,” tandasnya.
Tak hanya itu, Jokowi pun ingin para menterinya itu bekerja sesuai dengan visi dan misi Presiden dan Wakil Presiden.
“Tidak ada visi misi menteri yang ada adalah visi misi Presiden dan Wakil Presiden. Tolong dicatat karena dalam lima tahun lalu ada 1, 2, 3 menteri yang masih belum paham,”terangnya.
Jokowi juga menegaskan bahwa setiap keputusan dalam sidang kabinet paripurna, rapat terbatas, hingga rapat internal akan menjadi payung hukum. Sehingga, lanjut dia, tak ada lagi menteri atau kepala lembaga negara yang meributkan keputusan hasil rapat bersama tersebut.
“Jangan sampai di luar masih diributkan lagi. Silakan ramainya di dalam rapat, mau debat di dalam rapat, saya dengarkan. Tapi kalau sudah diputuskan, dengan segala risiko harus kita laksanakan. kalau ada perubahan-perubahan dan kondisi-kondisi tertentu, mari lah kita tarik lagi dalam rapat internal atau ratas,” jelasnya.