MONITOR, Jakarta – Anggota DPR Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Abooebakar Alhabsyi mengaku terkejut dengan komposisi menteri kabinet Indonesia maju yang disampaikan Presiden Jokowi , di Istana Negara, Rabu (23/10).
Terlebih ketika nama Ceo Gojek Nadiem Makarim yang dimandatkan sebagai menteri pendidikan dan kebudayaan untuk lima tahun kedepan.
“Ada nama yang mungkin juga terlihat asing pada pos kementerian yang ditugaskan. Misalkan saja, Nadiem Makarim dari CeO Gojek diberikan tugas sebagai menteri Pendidikan dan Kebudayaan,” kata Aboebakar dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu (23/10).
“Ini tentunya publik bertanya latar belakang penunjukan pebisnis sebagai menteri pendidikan,” tambahnya.
Dalam kesempatannya itu, Aboebakar mengatakan bukan dalam kapasitasnya meragukan kemapuan kinerja dari seorang Nadiem. Akan tetapi, ia mengaku adanya kekhawatiran pada nasib dunia pendidikan di Indonesia nantinya.
“Tentu saya tidak meragukan kemampuan Mas Nadiem Makarim dalam mengelola bisnis, namun tak salah juga jika saya mengkhawatirkan nasib dunia pendidikan kita kedepan,” sebut dia.
“Ini akan dilihat seperti ada gambling pada dunia pendidikan kita. Padahal ini adalah sektor yang sangat menentukan masa depan bangsa,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Presiden Joko Widodo berpendapat kerja sama tim menjadi hal krusial dalam menjaga…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta jajaran Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah…
MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung –…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menghadiri Halalbihalal yang digelar Pengurus Besar…
MONITOR, Jakarta - Industri alat kesehatan nasional terus berupaya untuk menembus pasar ekspor seiring dengan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Helmy Faishal Zaini meminta pemerintah melakukan upaya untuk…