MONITOR, Jakarta – Indonesia Corruption Watch (ICW) menyayangkan sikap Presiden Jokowi yang tidak melibatkan KPK dalam penyusunan kabinetnya mendatang.
“Presiden kan mestinya konsisten dengan record transparansi dan akuntabilitas yang dibangunya,” kata Koordinator Divisi Korupsi Politik ICW Donal Fariz, di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/10).
“Menurut saya kita menyayangkan Presiden Jokowi yang tidak konsisten dengan pola-pola penyusunan kabinetnya,” tambahnya.
Kendati demikian, Donal mengaku tidak terkejut dengan sikap yang ditunjukan Presiden yang kembali menjabat tersebut. Sebab, ia sudah merasakan adanya inkonsistensi Jokowi dengan KPK.
“Sebab kalau kita baca dalam 1 tahun belakangan ini memang hubungan KPK dengan presiden sedang berjarak. Tidak dilibatkannya KPK dalam Revisi UU bahkan tidak adanya waktu pimpinan KPK bertemu dengan Jokowi,” sebut dia.
“Menurut saya sinyal bahwa komunikasi presiden dengan KPK itu terganggu atau dalam fase yang buruk,” pungkasnya.
MONITOR, Nganjuk - Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU)…
MONITOR, Jakarta - Timnas Futsal Putri Indonesia berhasil meraih kemenangan gemilang atas Myanmar dengan skor…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal memastikan berita dibukanya lowongan kerja Pendamping…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…
MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…