MONITOR, Jakarta – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) belakangan ini aktif mengkritik sejumlah kebijakan dan rancangan Undang-undang. PSI, yang terkenal sebagai partai politiknya anak muda lantang menolak pengesahan sejumlah pasal kontroversi dalam RUU seperti RUU KUHP.
Meski terlihat kritis, Juru Bicara PSI Dedek Prayudi mengatakan bahwa kritikan tersebut semata untuk membangun negeri ke arah yang lebih baik.
“Apakah kami belakangan ini mengkritisi pak Jokowi? Iya, demi kesuksesan kepemimpinan beliau,” kata Politikus yang beken disapa Uki ini, Senin (30/9).
Namun Uki membantah, jika sikap kritis PSI berarti membuka ruang untuk melengserkan kepemimpinan Joko Widodo sebagai Kepala Negara. Ia pun menegaskan, apapun upaya penolakan yang terjadi, PSI akan tetap siap mengawal Jokowi dan pasang badan untuk suksesnya pelantikan.
“Apakah itu berarti kami beri ruang untuk pelengseran Pak Jokowi sebagai Presiden yang sah menurut konstitusi? No way!” tegas Uki.
“Kami siap pasang badan untuk Pak Jokowi!” tandasnya.
