MEGAPOLITAN

Pasca Aksi di Gedung DPR, Mahasiswa Tinggalkan Sejumlah Kerusakan

MONITOR, Jakarta – Pasca aksi demonstrasi yang dilakukan ribuan mahasiswa di depan gerbang Gedung DPR RI, Selasa (24/9) yang berakhir ricuh meninggalkan sejumlah fasilitas rusak.

Selain pagar gedung DPR, kendaraan taktis hingga pos polisi yang dilalui massa mahasiswa hancur dan hangus terbakar.

Demikian disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono kepada wartawan, di Polda Metro Jaya, Rabu (25/9).

“Ada mobil Raimas 1 (unit), kemudian kedua itu ada ambulans, yang ketiga ada mobil water canon,”ungkap Gatot.

Ia pun juga mengungkapkan bahwa massa juga membakar tiga pos polisi (Pospol).

“Kemudian pos polisi yang ada di depan Hotel Mulia itu dibakar, kemudian Pospol Palmerah dibakar, lalu Pospol Slipi yang di bawah jalan layang itu, kemudian untuk security barrier kita juga dirusak oleh adik-adik mahasiswa,” papar jenderal bintang dua tersebut.

Gatot juga mengatakan fasilitas yang berada di dalam tol, seperti gerbang tol dalam kota tidak luput dari aksi pembakaran.

“Kemudian yang lainnya yang masyarakat ada beberapa kendaraan saja. Sedangkan di DPR yang dirusak pagar-pagarnya ada 3 ruas di depan dan di belakang yang dirobohkan pintu pagar belakang DPR termasuk pos penjaga Pamdal juga dirusak,” jelas Gatot.

Selain itu, massa juga membakar bus TNI di dekat Lapangan Tembak Senayan. Satu unit mobil Jeep Rubicon juga ikut terbakar dalam kejadian itu.

Gatot menegaskan bahwa pihaknua saat ini masih menyelidiki pelaku perusakan tersebut. Sementara sudah ada 17 orang pelaku pembakaran Pospol Slipi yang telah diamankan.

Recent Posts

Pemerintah Dorong Wakaf Produktif sebagai Penggerak Pemberdayaan Ekonomi Umat

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan pemberdayaan ekonomi umat melalui pemanfaatan…

46 menit yang lalu

Ketua Komisi XIII DPR Dorong Sanksi Pelaku Kekerasan Seksual di Unsoed dengan UU TPKS

MONITOR, Jakarta - Ketua komisi XIII DPR RI Willy Aditya merasa prihatin atas kasus kekerasan…

5 jam yang lalu

Komisi X DPR: Study Tour Semestinya Diperbolehkan Sepanjang Edukatif

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani menanggapi polemik kebijakan…

6 jam yang lalu

Puan: Penanganan Karhutla Harus Berbasis Keadilan Sosial dan Tata Kelola Berkelanjutan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI, Puan Maharani menyoroti kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) yang…

6 jam yang lalu

KKP Perkuat Sinergi Antar Pusat dan Daerah Bangun Kawasan Sentra Industri Garam Nasional

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memperkuat sinergi antara Pusat dan Daerah dalam…

8 jam yang lalu

Insiden Pembubaran Ibadah di Padang, PKUB Kemenag Ajak Umat Kedepankan Dialog dan Komunikasi

MONITOR, Jakarta - Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama Republik Indonesia menyatakan keprihatinan mendalam…

9 jam yang lalu